Mahasiswa dan Dosen UMU Buton di Baubau Gelar Bukber hingga Tausiyah Keutamaan Berbagi saat Ramadan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BAUBAU- Mahasiswa dan dosen Universitas Muslim Buton atau UMU Buton di Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan tausiyah mengenai keutamaan berbagi di akhir Ramadan.

Momen spesial tersebut juga dirangkaikan dengan buka bersama (bukber) dan pembagian 50 takjil gratis. 

Kegiatan berbagi takjil gratis berlangsung di depan Kampus UMU Buton di Jalan Betoambari, Kelurahan Bone-Bone, Kecamatan Batupoaro, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara saat mendekati waktu berbuka pada  Jumat(22/3/2025).

Ketua BEM UMU Buton, Arini Setianingrum mengatakan pembagian tersebut dilakukan untuk saling berbagi pada sesama.

“Tujuannya untuk saling berbagi sesama serta membuktikan bahwa mahasiswa UMU tidak hanya dilatih untuk menjadi mahasiswa cerdas namun juga mampu berbagi,” ungkapnya, Sabtu(22/3/2025).

Selain itu, kegiatan ini pula untuk membangun silaturahmi dengan beberapa kampus lainnya yang ada di Kota Baubau.

Baca juga: Polsek Abeli Kendari Sulawesi Tenggara Berbagi 200 Paket Sembako Bulan Ramadan di 2 Kecamatan

“Ada beberapa kampus yang kami undang dan hadir yaitu Politeknik Baubau dan Universitas Muhammadiyah Buton,” jelasnya.

Tidak hanya berbagi takjil, pihaknya pula laksanakan tausiyah mengenai keutamaan berbagi di akhir Ramadan dan meraih Lailatur Qadar.

Tausiyah berlangsung di Aula Ballroom Al-Munawarah yang disampaikan oleh ustad Muhammad Hamdani.

Acara tersebut tidak hanya dihadiri oleh mahasiswa namun juga dosen serta masyarakat umum.

Arini menegaskan program tersebut bukan sekadar kegiatan keagamaan, tetapi sekaligus memperkenalkan UMU Buton.

"Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa UMU Buton adalah kampus yang tidak hanya mencetak lulusan yang cerdas, tetapi juga memiliki jiwa sosial yang tinggi. Ini adalah bagian dari upaya kami dalam membangun citra kampus yang peduli dan bermanfaat bagi masyarakat," ungkapnya. 

Pihaknya pula berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program yang bermanfaat bagi mahasiswa.

Sekaligus memperkuat identitas kampus sebagai pusat pendidikan yang berlandaskan nilai-nilai Islam dan kepedulian sosial. (*)

(TribunNewsSultra.com/Harni Sumatan)