Berita Kendari

Pemkot Kendari Bakal Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Usai Kaji Tiru RSUD RT Notopuro Sidoarjo

Wali Kota Kendari, dr Siska Karina Imran, bersama Direktur RSUD Kota Kendari, dr Sukirman, melakukan kunjungan kaji tiru ke RSUD RT Notopuro Sidoarjo,

Istimewa
KAJI TIRU - Wali Kota Kendari, dr Siska Karina Imran, bersama Direktur RSUD Kota Kendari, dr Sukirman, melakukan kunjungan kaji tiru ke RSUD RT Notopuro Sidoarjo, Jawa Timur. Kunjungan tersebut dilangsungkan pada Sabtu (8/3/2025), dengan membawa misi untuk mempelajari sistem pengelolaan rumah sakit modern, terutama dalam penambahan ruang rawat inap guna meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kota Kendari. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Wali Kota Kendari, dr Siska Karina Imran, bersama Direktur RSUD Kota Kendari, dr Sukirman, melakukan kunjungan kaji tiru ke RSUD RT Notopuro Sidoarjo, Jawa Timur.

Kunjungan tersebut dilangsungkan pada Sabtu (8/3/2025), dengan membawa misi untuk mempelajari sistem pengelolaan rumah sakit modern, terutama dalam penambahan ruang rawat inap guna meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kota Kendari.

Siska Karina Imran mengungkapkan kendala di RSUD Kota Kendari saat ini memiliki jumlah pasien yang tinggi, tetapi ruang rawat inap terbatas.

“Saat ini banyak gedung di RSUD Kota Kendari yang sudah tua, jadi penambahan kapasitas sangat diperlukan untuk memastikan pelayanan yang lebih baik bagi pasien,” ujarnya, pada Minggu (9/3/2025).

Alasan memilih rumah sakit tersebut untuk ditiru, pertama RSUD RT Notopuro Sidoarjo,merupakan rumah sakit Kelas A Pendidikan milik Pemerintah Daerah Kabupaten Sidoarjo, dan berhasil menerapkan sistem pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Baca juga: Wagub Sulawesi Tenggara Sebut Bupati-Wabup, Warga Konawe Utara Ramah dan Kompak saat Safari Ramadan

Selanjutnya sistem pada rumah sakit tersebut memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan anggaran untuk meningkatkan layanan kesehatan.

Lalu rumah sakit ini juga dikenal dengan kolaborasi yang kuat antara tenaga medis dan non-medis, yang tercermin dari tingginya jumlah kunjungan pasien rawat inap dan berbagai penghargaan yang diraih setiap tahun.

Dari kunjungan tersebut, Pemkot Kendari akan mengimplementasikan beberapa langkah strategis, seperti penambahan kapasitas tempat tidur, perluasan layanan kesehatan untuk memudahkan akses masyarakat, serta peningkatan kualitas pelayanan melalui manajemen rumah sakit yang lebih profesional.

Terobosan ini diharapkan dapat mengurangi waktu tunggu pasien dan mendukung ketahanan sistem kesehatan Kota Kendari, terutama dalam menghadapi kondisi darurat atau wabah penyakit.

Dengan mempelajari keberhasilan RSUD RT Notopuro, Pemkot Kendari optimis dapat meningkatkan pelayanan kesehatan para pasien, serta menjadikan layanan lebih cepat, aman, dan berkualitas. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved