Berita Konawe Utara

Ribuan Warga Padati Kampanye Akbar Sudiro-Rauf di Konawe Utara, Dihadiri Sekjen PKS

Ribuan warga memadati Lapangan Sepak Bola Kecamatan Molawe, Kabupaten Konawe Utara (Konut), untuk menghadiri kampanye akbar cabup dan cawabup konut

|
Penulis: Nursaida | Editor: Laode Ari
TribunnewsSultra/Nursaida
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Konawe Utara nomor urut 2, Sudiro-Rauf saat kampanye akbar di Kecamatan Molawe, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Sabtu (17/11/2024). 

Rauf juga melihat antusiasme masyarakat sebagai bentuk komitmen untuk melakukan perubahan di Kabupaten Konawe Utara.

Pada kesempatan tersebut, Rauf menuturkan harapannya kepada seluruh masyarakat Konawe Utara.

"Saya berpesan agar masyarakat Konawe Utara kembali di rumah, menjaga keluarganya masing-masing. 11 hari lagi akan tiba hari pemilihan yang menentukan nasib masa depan Kabupaten Konawe Utara. Jangan kita sia-siakan kesempatan ini. Insyaallah kami sudah berkomitmen," ujarnya.

Lebih lanjut, ia juga menuturkan untuk masyarakat tidak ragu dan khawatir memilih Sudiro-Rauf sebagai bupati dan wakil bupati Konawe Utara.

"Jangan ragu, jangan khawatir. Sudiro-Rauf siap mewakafkan diri dan waktunya untuk memikirkan  membangun Konawe Utara," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jaelani, menyampaikan alasan partainya mengusung Sudiro-Rauf sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Konut.

"Pak Sudiro ini adalah orang  yang menggagas Konawe Utara, beliau tokoh pemekaran. Pernah jadi sekda, pengalaman politiknya panjang, kualifikasi tidak diragukan lagi. Begitu juga dengan Pak Rauf, dulu pernah menjadi wakil bupati, dan mantan DPR. Artinya kualifikasi mereka tidak bisa diragukan lagi. Mereka sudah selesai dengan dirinya, fokusnya hanya untuk membangun Konawe Utara yang mereka mekarkan di masa lalu," jelasnya.

Ia juga mengungkapkan pihaknya akan semaksimal mungkin memenangkan pasangan Sudiro-Rauf menjadi bupati dan wakil bupati Konawe Utara pada pilkada serentak 2024.

Selain itu, Jaelani menegaskan bahwa sebuah partai harus tegak lurus memenagkan pasangan tersebut di Pilkada Konawe Utara. Jika terdapat anggota partai yang terbukti melanggar, maka akan diselesaikan dengan mekanisme partai.

"Partai logikanya harus tegak lurus. Jika tidak tegak lurus, mundur. Jika tidak, akan kita selesaikan melalui mekanisme partai. Ada beberapa yang terbukti tidak mengikuti arahan DPP (Dewan Pimpinan Pusat) kita kasih berhenti, kita cabut keanggotaannya," ujarnya.

Kampanye akbar kemudian ditutup dengan penampilan Naff dengan beberapa lagu yang semakin membakar semangat masyarakat.

Seluruh aktivitas kampanye akbar berakhir sebelum  waktu Maghrib tiba.

Sementara itu, kegiatan kampanye akbar ini juga membuka kesempatan bagi masyarakat setempat maupun luar daerah untuk menjual dagangannya.

Salah satu pedagang yang berada dari luar daerah yaitu Kendari mengaku telah datang di lokasi kampanye sejak pagi.

"Dari Kendari, ya namanya cari rezeki," ujar pedagang tersebut.

Ia mengucapkan hamdalah untuk penghasilan yang diperoleh pada hari tersebut, karena tidak seperti biasanya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Nursaida) 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved