Doa Harian

Cara Hadapi Orang Sakaratul Maut, 4 Hal Penting Perlu Diperhatikan, Tak Panik dan Tetap Tawakal

Berikut ini cara menghadapi orang sakaratul maut. Empat hal penting perlu diperhatikan saat mendapati peristiwa tersebut. 

Kolase TribunnewsSultra.com
Berikut ini cara menghadapi orang sakaratul maut.  Empat hal penting perlu diperhatikan saat mendapati peristiwa tersebut.  Dalam kondisi itu, usahakan tak panik dan tetap tenang.  Sehingga, segala hal yang diperlukan dapat dijalankan dengan baik.  

Artinya: Perbanyaklah oleh kalian mengingat pemutus kenikmatan (kematian) (HR Ibnu Hiban).

Meski kematian bisa datang kapan saja dan pada usia berapa saja, persiapan menuju kematian itu perlu lebih ditingkatkan ketika seseorang dalam keadaan sakit keras. 

Bila ada anggota keluarga yang sedang sakit, ada beberapa hal yang harus kita lakukan bila terlihat adanya tanda-tanda datangnya ajal.

Baca juga: Kata Warga Soal Kecelakaan Maut di Latambaga Kolaka Sultra, Pengendara Motor Wanita Terlindas Truk

Berikut ini, simak beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mendapati sakaratul maut. 

Dilansir dari NU Online, Musthafa Al-Khin dalam kitabnya Al-Fiqhul Manhajî menyebutkan ada 4 hal yang semestinya dilakukan seseorang terhadap anggota keluarga yang sedang mengalami naza’ atau sakaratul maut. 

Keempat hal itu simak dalam ulasan berikut ini: 

1. Posisikan Tubuh ke Arah Kiblat

Pertama, memposisikan orang tersebut tidur miring ke sisi badan sebelah kanan untuk menghadapkan wajahnya ke arah kiblat. 

Bila hal ini dirasa susah maka menelentangkannya dengan posisi kepala sedikit diangkat sehingga wajahnya menghadap ke kiblat. 

Demikian pula kedua ujung kakinya juga disunahkan untuk dihadapkan ke arah kiblat.

2. Tuntun Ucapan Syahadat

Kedua, disunnahkan mengajari (men-talqin) orang yang sedang sekarat kalimat syahadat yakni lâ ilâha illallâh dengan cara yang halus dan tidak memaksanya untuk ikut menirukan ucapan syahadat tersebut. 

Cukuplah mentalqin dengan mengulang-ulang memperdengarkan kalimat lâ ilâha illallâh di telinganya tanpa menyuruh untuk mengucapkannya.

Berdasarkan sabda Rasulullah yang diriwayatkan oleh Imam Muslim

لَقِّنُوا مَوْتَاكُمْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ

Halaman
123
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved