Lipsus Pendaftaran Pilkada di Sultra

Calon Independen Yulia-Ridwan Daftar Pilkada Baubau di KPU Diantar Simpatisan, Disambut Tari Mangaru

Calon independen Yulia Rahman dan Muhammad Ridwan disambut Tari Mangaru saat mendaftar Pilkada 2024 di Kantor KPU Kota Baubau, Sulawesi Tenggara

kolase TribunnewsSultra.com/Harni Sumatan
Calon independen Yulia Rahman dan Muhammad Ridwan disambut Tari Mangaru saat mendaftar Pilkada 2024 di Kantor KPU Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa (27/8/2024). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BAUBAU - Calon independen Yulia Rahman dan Muhammad Ridwan disambut Tari Mangaru saat mendaftar Pilkada 2024 di Kantor KPU Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa (27/8/2024).

Sekira pukul 10.00 WITA, pasangan calon independen tersebut diantar oleh ribuan simpatisan.

Tampak simpatisan yang hadir menggunakan sarung tradisional Buton, begitu pula pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Baubau tersebut.

Tidak hanya sarung Buton berwarna hitam putih dikenakan, namun pasangan calon tersebut pula disambut dengan Tari Mangaru depan Kantor KPU Kota Baubau.

Tari tersebut diinisiasi sendiri oleh tim Yulia Rahman dan Muhammad Ridwan. 

Lengkap dengan penabuh, pasangan ini berhenti sejenak menyaksikan tarian yang merupakan warisan budaya leluhur kesultanan Buton tersebut.

Berdasarkan penelusuran tari Mangaru ialah tarian yang menggunakan keris yang dimainkan dengan dua tangan oleh dua penari sing berhadapan.

Baca juga: Kejutan Pilkada 2024 di Sulawesi Tenggara, Daftar Partai Ubah Calon Usungan Jelang Pendaftaran KPU

Tarian ini bercerita mengenai keberanian dua orang laki-laki yang sedang berada dalam medan peperangan.

Calon independen Kota Baubau memenuhi syarat dukungan yakni 10.844 dukungan.

Pasangan Yulia Rahman dan Muhammad Ridwan berhasil memenuhi syarat dukungan sebanyak 12.439 dukungan sehingga pasangan tersebut berhak mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Baubau.

Dalam sambutannya, Calon Wali Kota Baubau, Yulia Rahman mengatakan identitas sarung yang digunakan untuk menjunjung tinggi identitas kebudayaan.

"Semoga identitas kita (sarung yang digunakan) sebagai simbol dalam menjunjung tinggi identitas kebudayaan," pungkasnya, Selasa (27/8/2024).

Kata dia, jika nantinya terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Baubau menjadikan kota Baubau kota yang berbasis bisnis strategis dan kebudayaan.(*)

(TribunnewsSultra.com/Harni Sumatan)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved