Apa Itu Alat Mobile Multispectral System? Dipelajari Personel Polda Sulawesi Tenggara untuk Forensik

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Personel Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) mempelajari penggunaan alat Mobile Multispectral System (MMS).

Hal itu menjadi salah satu materi coaching clinic pelatihan dan peningkatan kemampuan fungsi identifikasi kasus di lingkup Polda Sultra, Jumat (23/8/2024).

Penggunaan alat Mobile Multispectral System ini menjadi salah satu materi yang menarik perhatian selama pelatihan yang digelar dua hari itu.

Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sultra, AKBP Mulkaifin mengatakan alat MMS merupakan teknologi terbaru yang dapat digunakan untuk mencari sidik jari laten tanpa perlu menggunakan serbuk khusus.

Dengan bantuan sinar khusus, sidik jari yang tersembunyi dapat terlihat dengan jelas.

“Dengan adanya alat MMS, pekerjaan identifikasi menjadi lebih efektif dan efisien. Petugas tidak perlu lagi repot-repot membawa berbagai jenis serbuk ke tempat kejadian perkara,” kata AKBP Mulkaifin.

Menurutnya penggunaan ilmu forensik penting, khususnya dalam bidang identifikasi, untuk mengungkap kasus kejahatan. 

Baca juga: Cegah Polarisasi Pilkada Serentak 2024, Polda Sultra Bakal Gelar Operasi Mantap Praja Anoa 2024

“Ilmu forensik identifikasi sangat krusial dalam proses penyidikan. Dengan penguasaan ilmu ini, kita dapat mengungkap kasus dengan lebih cepat dan akurat,” ujarnya.

Mulkaifin berharap seluruh peserta dapat menyerap ilmu dan keterampilan baru yang disampaikan para narasumber.

Sementara itu, kegiatan tersebut diikuti oleh personel Identifikasi Polda Sultra dan Polres jajaran dengan menghadirkan berbagai materi pelatihan, mulai dari teori hingga praktek langsung.

Para peserta diberikan kesempatan untuk mempraktikkan langsung penggunaan alat MMS. 

“Dengan demikian, diharapkan mereka dapat menguasai keterampilan baru ini dengan baik,” ujarnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Samsul)