Pilkada Kendari

Update Calon Wali Kota Kendari, Wakil, dan Partai di Pilkada 2024: Aksan, Siska, Giona, Rasak, Yudhi

Update bakal calon Wali Kota Kendari, wakil, dan partai pendukung, pada Pilkada 2024 serentak di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Update bakal calon Wali Kota Kendari, wakil, dan partai pendukung, pada Pilkada 2024 serentak di Sulawesi Tenggara (Sultra). Hingga Jumat (12/07/2024), terdapat 5 bakal pasangan calon (paslon) yang memiliki kans bertarung dalam Pilkada Kendari 2024. Mereka yakni Aksan Jaya Putra dan Andi Sulolipu, Siska Karina Imran dan Sudirman, Sitya Giona Nur Alam dan Subhan, serta Abdul Rasak dan Afdhal. Satu kandidat lainnya belakangan ini santer dipasang-pasangkan yakni Yudhianto Mahardika dan Nirna Lachmuddin. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Update bakal calon Wali Kota Kendari, wakil, dan partai pendukung, pada Pilkada 2024 serentak di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hingga Jumat (12/07/2024), terdapat 5 bakal pasangan calon (paslon) yang memiliki kans bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Kendari 2024.

Lima paslon jelang Pemilihan Wali Kota atau Pilwali Kendari 2024, Provinsi Sultra tersebut yakni Aksan Jaya Putra dan Andi Sulolipu.

Pasangan Siska Karina Imran dan Sudirman, Sitya Giona Nur Alam dan Subhan, serta Abdul Rasak dan Afdhal.

Satu kandidat lainnya belakangan ini sudah santer dipasang-pasangkan yakni Yudhianto Mahardika dan Nirna Lachmuddin.

Namun, baik Yudhianto maupun Nirna sejauh ini belum secara terbuka mengumumkan resmi berpasangan.

Dalam perkembangan terbaru, sejumlah partai politik (parpol) pemilik kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kendari 2024-2029 sudah memberikan dukungannya.

Baca juga: Update Calon Gubernur Sulawesi Tenggara dan Partainya di Pilgub Sultra 2024, LA, Tina, ASR, Ruksamin

Parpol yang sudah memberikan dukungan berupa surat tugas, SK penunjukan, atau rekomendasi, di antaranya Partai Nasdem.

Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Begitupun Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Perindo, dan Partai Demokrat.

Berikut komposisi kursi DPRD masing-masing parpol tersebut berdasarkan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Kota Kendari:

- PKS 6 kursi

- Nasdem 5 kursi

- PDIP 5 kursi

- PAN 4 kursi

- Demokrat 4 kursi

- Perindo 2 kursi

- PPP 1 kursi.

Meski demikian, arah dukungan parpol bisa saja berubah jelang pendaftaran Pilkada Kendari 2024.

Sebelum resmi mengeluarkan surat rekomendasi model B.1-KWK partai pengusung untuk mendaftarkan paslon di KPU.

Rekomendasi resmi tersebut ditandatangani ketua dan sekretaris lengkap cap stempel partai serta materai.

Baca juga: PKS Dukung Giona Nur Alam dan Subhan di Pilkada Kendari 2024, Susul Siska-Sudirman, Aksan-Sulolipu

Sementara, dua parpol yang belum resmi memberikan surat tugas, SK, atau rekomendasi, kepada bakal calon Wali Kota Kendari 2024 yakni:

- Golkar 6 kursi

- Gerindra 2 kursi

Berdasarkan Pasal 40 Ayat 1 Undang-Undang (UU) Nomor 16 Tahun 2016, parpol dapat mendaftarkan paslon jika memenuhi syarat.

Perolehan paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPRD atau 25 persen dari akumulasi perolehan suara sah pemilu anggota DPRD.

Dengan demikian, syarat minimal paslon wali kota-wakil wali kota di Pilkada Kendari minimal 7 kursi DPRD Kendari 2024-2029.

Jika berbasis akumulasi perolehan suara sah parpol atau gabungan parpol minimal 374.495 suara.

Update bakal calon Wali Kota Kendari, wakil, dan partai pendukung, pada Pilkada 2024 serentak di Sulawesi Tenggara (Sultra). Hingga Jumat (12/07/2024), terdapat 5 bakal pasangan calon (paslon) yang memiliki kans bertarung dalam Pilkada Kendari 2024. Mereka yakni Aksan Jaya Putra dan Andi Sulolipu, Siska Karina Imran dan Sudirman, Sitya Giona Nur Alam dan Subhan, serta Abdul Rasak dan Afdhal. Satu kandidat lainnya belakangan ini sudah santer dipasang-pasangkan yakni Yudhianto Mahardika dan Nirna Lachmuddin.
Update bakal calon Wali Kota Kendari, wakil, dan partai pendukung, pada Pilkada 2024 serentak di Sulawesi Tenggara (Sultra). Hingga Jumat (12/07/2024), terdapat 5 bakal pasangan calon (paslon) yang memiliki kans bertarung dalam Pilkada Kendari 2024. Mereka yakni Aksan Jaya Putra dan Andi Sulolipu, Siska Karina Imran dan Sudirman, Sitya Giona Nur Alam dan Subhan, serta Abdul Rasak dan Afdhal. Satu kandidat lainnya belakangan ini sudah santer dipasang-pasangkan yakni Yudhianto Mahardika dan Nirna Lachmuddin. (handover)

Dengan asumsi jumlah suara sah hasil Pemilu 2024 di Kota Kendari sebanyak 1.497.980 suara.

Pilwali di Kendari tahun ini dipastikan tanpa keikutsertaan calon wali kota-wakil wali kota perseorangan atau independen.

Setelah tak satupun kandidat yang mengajukan diri hingga batas akhir penyerahan dokumen syarat dukungan pada Mei 2024 lalu.

Calon Wali Kota, Wakil, Partainya

Berikut daftar bakal calon Wali Kota Kendari, wakil, dan partai pendukungnya, jelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Kendari 2024 di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hingga saat ini, sudah 4 pasangan calon wali kota-wakil wali kota yang memastikan berpasangan jelang Pilwali Kendari 2024.

Sementara, satu kandidat dan paslon lainnya sejauh ini masih dikabarkan akan berpasangan.

Simak ulasan selengkapnya dihimpun TribunnewsSultra.com hingga Jumat (12/07/2024):

Aksan Jaya Putra dan Andi Sulolipu

Pasangan berakronim AJP Asli ini paling pertama memploklamirkan kebersamaan sebagai bakal pasangan calon Wali Kota Kendari dan wakil wali kota pada Pilwali Kendari 2024.

Aksan Jaya Putra adalah sosok politisi Partai Golkar yang menjadi anggota DPRD Sultra 2019-2024.

Ketua Bappilu DPD I Golkar Sultra inipun kembali terpilih legislator provinsi periode 2024-2029 dari Dapil Sultra I Kota Kendari.

Sementara, Andi Sulolipu merupakan politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Setelah sebelumnya kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan menjadi anggota DPRD Kendari periode 2019-2024.

Baca juga: Profil Aksan Jaya Putra Calon Wali Kota Kendari Sulawesi Tenggara di Pilkada 2024, Harta Kekayaan

AJP Asli pun sudah menerima surat tugas DPP PPP, sekaligus partai pertama yang resmi mendukung mereka.

PPP hanya mengatrol 1 kursi DPRD Kendari 2024-2029, dengan demikian duet ini masih butuh tambahan 6 kursi lagi untuk bersyarat.

Meski demikian, Aksan Jaya Putra sebagai kader optimistis diusung Partai Golkar di Pilkada Kendari 2024.

“Sisa menunggu (rekomendasi) Golkar. Jadi tiket pendaftaran di KPUD nanti,” kata AJP, akronim nama Aksan, belum lama ini.

“PPP di DPRD 1 kursi plus Golkar 6. Jadi 7 kursi untuk memenuhi syarat pencalonan,” jelas putra Bupati Konawe Selatan dua periode Surunuddin Dangga tersebut menambahkan.

Ketua Dewan Pertimbangan DPD I Golkar Sultra, Ridwan Bae, pun memastikan, partai tersebut akan mengusung Aksan di Pilkada 2024.

“Untuk Pilwalkot Kendari, Golkar usung Aksan Jaya Putra,” ujar legislator DPR RI ini di Kota Kendari, Senin (03/06/2024).

“Kalau ada kader bagus untuk apa cari yang lain, mudah-mudahan survei Aksan bagus, kita akan usung,” kata Ridwan menambahkan.

Siska Karina Imran dan Sudirman

Siska-Sudirman menjadi bakal paslon pertama yang sejauh ini sudah memenuhi syarat minimal usungan parpol atau gabungan parpol.

Siska Karina Imran adalah sosok politisi Partai Nasdem yang pernah menjadi Wakil Wali Kota Kendari sisa masa jabatan 2020-2022.

Sebelum ke Nasdem, istri mantan Wali Kota Kendari Adriatma Dwi Putra ini merupakan politisi Partai Amanat Nasional (PAN).

Sementara, Sudirman merupakan politisi PKS yang saat ini anggota DPRD Sultra 2019-2024 dan kembali terpilih untuk periode 2024-2029 dari Dapil I Kota Kendari.

Siska-Sudirman sementara ini didukung Partai Nasdem yang memiliki 5 kursi DPRD Kendari 2024-2029 serta PAN dengan 4 kursi DPRD.

Baca juga: Profil Siska Karina Imran Calon Wali Kota Kendari Sulawesi Tenggara di Pilkada 2024, Harta Kekayaan

Duet ini di atas kertas sudah didukung parpol dan gabungan parpol dengan total 9 kursi, lebih 2 kursi dari syarat minimal pencalonan paslon wali kota-wakil wali kota.

“Persyaratan kursi Alhamdulillah sudah dilampaui dan kita yang pertama,” kata Imeng, sapaan akrab Sudirman, dalam keterangannya.

“Tapi saya dan SKI akan terus membangun komunikasi politik dengan yang lainnya,” lanjutnya, belum lama ini.

Siska juga sebelumnya menerima surat tugas Partai Demokrat, namun di sisi lainnya penugasan juga diberikan kepada Abdul Rahman.

Sitya Giona Nur Alam dan Subhan

Baru-baru ini, Giona-Subhan menerima surat keputusan atau SK penunjukan sebagai bakal calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Kendari dari Dewan Pimpinan Pusat atau DPP PKS.

SK diserahkan Presiden PKS Ahmad Syaikhu kepada Sitya Giona Nur Alam yang didampingi Subhan di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (10/07/2024).

“Saya Ahmad Syaikhu Presiden Partai Keadilan Sejahtera pada hari ini saya serahkan surat keputusan penunjukan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari,” kata Syaikhu.

“Kepada ibu Giona sebagai calon Wali Kota Kendari dan kepada Pak Subhan sebagai calon wakil wali kota Kendari,” lanjutnya dalam video yang diperoleh TribunnewsSultra.com.

PKS memiliki 6 kursi DPRD Kendari dari hasil Pemilu 2024, sisa butuh tambahan 1 kursi lagi untuk Giona-Subhan menggenapkan syarat dukungan minimal kursi legislator di pilwali.

Giona belum lama ini memastikan terus menjalin komunikasi dengan parpol untuk menggenapkan syarat dukungan minimal tersebut.

“InsyaAllah dalam waktu dekat ini kita umumkan,” ujarnya.

Sitya Giona Nur Alam merupakan sosok politisi Partai Nasdem sekaligus Ketua Garnita Malahayati Nasdem Sultra.

Pengusaha muda ini adalah anak dari mantan Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam (NA).

Baca juga: PKS Dukung Giona Nur Alam dan Subhan di Pilkada Kendari 2024, Susul Siska-Sudirman, Aksan-Sulolipu

Ibu Giona yakni Tina Nur Alam sosok anggota DPR RI yang kini menjadi bakal calon Gubernur Sultra 2024.

Sementara, Subhan merupakan sosok Ketua DPRD Kota Kendari periode 2019-2024 dari PKS dan kembali terpilih sebagai legislator Kendari dari hasil Pemilu 2024.

Abdul Rasak dan Afdhal

Abdul Rasak-Afdhal memastikan berpasangan bakal calon Wali Kota Kendari dan wakil wali kota pada Pilkada Kendari 2024.

Abdul Rasak merupakan Sekretaris DPW PPP Sultra yang terpilih menjadi legislator DPRD Sultra 2024-2029 dari hasil Pemilu 2024.

Dia sebelumnya menjadi anggota DPRD Kendari empat periode dari dua partai politik (parpol) berbeda.

Anggota DPRD Kendari 2004-2009 serta dua kali Ketua DPRD Kendari periode 2009-2014 dan 2014-2019 dari PAN.

Sebelum ke PPP dan terpilih legislator Sultra, Rasak adalah kader Partai Nasdem yang menjadi anggota DPRD Kendari 2019-2024.

Rasak pun pernah maju calon Wali Kota Kendari di Pilkada 2017.

Jelang Pilwali Kendari 2024, Rasak pun memastikan berpasangan dengan Afdhal sebagai bakal calon wakilnya.

Afdhal yang merupakan sosok pengusaha muda sekaligus Ketua DPW Perindo Sultra menyebut terus menjalin komunikasi dengan parpol.

“Yang fiks sama-sama PAN dan Perindo. Kita juga komunikasi Demokrat. Nanti tunggu lainnya deklarasi,” jelasnya, belum lama ini.

Afdhal sebelumnya menerima surat tugas sebagai bakal calon wali kota dari DPP PAN.

Di sisi lainnya, partai ini merekomendasikan pasangan Siska-Sudirman sebagai paslon wali kota-wakil wali kota.

Baca juga: Update Pilwali Kendari 2024, Abdul Rasak Duet Afdhal, Yudhianto Mahardika Bareng Ishak Ismail-Nirna

“Dukungan final berupa SK untuk dibawa ke KPU diberikan kepada Siska, Herman Pambahako, dan La Andi,” kata Wakil Ketua DPW PAN Sultra, Sukarman AK, belum lama ini.

DPP Perindo sebelumnya juga menerbitkan surat tugas dukungan tertanggal 5 Juni 2024 kepada Yudhianto Mahardika.

Yudhianto Mahardika dan Nirna Lachmuddin

Pasangan ini belakangan ini mencuat menyusul kebersamaan mereka pada jalan sehat yang dihelat Yudhianto di Lapangan Eks MTQ Kota Kendari, pada Sabtu (06/07/2024) lalu.

Yudhianto Mahardika dan Nirna Lachmuddin tampak bersama-sama melepas peserta jalan sehat tersebut.

Sementara ayah Yudhianto, Anton Timbang, berdiri bersama suami Nirna, Ishak Ismail.

Sosok Ketua DPC PDIP Kendari ini sebelumnya menerima surat tugas partainya di Pilwali Kota Kendari, sementara Yudhianto, belum lama ini, menerima surat tugas Perindo.

Yudhianto Mahardika merupakan anggota DPRD Sultra 2019-2024 dari Partai Gerindra dan pada Pemilu 2024 kembali calon legislator provinsi namun tak terpilih.

Dia merupakan anak Anton Timbang, sosok pengusaha yang menjabat Ketua Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Sultra.

Sementara, Nirna Lachmuddin merupakan politisi PDIP yang juga istri dari Ishak Ismail.

Nirna pernah menjadi anggota DPRD Sultra periode 2009-2014 dari Partai Bulan Bintang (PBB).

Selanjutnya, legislator provinsi 2014-2018 dari Partai Hanura sebelum mengundurkan diri untuk bergabung PDIP.

Pada Pemilu 2019, Nirna menjadi caleg DPR RI dari PDIP, namun tak terpilih, begitupun pada Pemilu 2024 lalu.

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengatrol 5 kursi DPRD Kendari berdasarkan hasil Pemilu 2024 lalu.

Baca juga: Sosok Yudhianto Mahardika, Putra Ketua Kadin Sultra Gelar Pernikahan Mewah di Alun-alun MTQ Kendari

Sementara, Partai Gerindra tempat Yudhianto saat ini bergabung memiliki 2 kursi DPRD.

Jika Yudhianto dan Nirna fiks berpaket dengan membawa gerbong partai masing-masing bisa memenuhi syarat 7 kursi DPRD.(*)

(TribunnewsSultra.com/Samsul/La Ode Ari/Ahlun Wahid/Amelda Devi Indriani)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved