PPDB 2024 di Sultra

Hari Pertama Pendaftaran PPDB 2024, SMAN 2 Kendari Sulawesi Tenggara Alami Kendala pada Server

Hari pertama pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB 2024 di SMAN 2 Kendari, Sulawesi Tenggara mengalami kendala berupa server pendaftaran

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)
Hari pertama pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB 2024 di SMAN 2 Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kendala berupa server pendaftaran bermasalah. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Hari pertama pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB 2024 di SMAN 2 Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kendala berupa server pendaftaran bermasalah.

Untuk diketahui PPDB tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di Sultra mulai dibuka hari ini, Rabu 19 Juni hingga 30 Juni 2024.

Wakil Kepala SMAN 2 Kendari, Nurdiana mengatakan di hari pertama pendaftaran PPDB 2024, para orangtua sangat antusias dalam mendaftarkan anaknya.

Namun, animo masyarakat yang tinggi di hari pertama ini, membuat server atau situs pendaftaran bermasalah.

Sehingga, pendaftaran ditunda untuk sementara waktu hingga server kembali bagus.

"Kalau kami dari pihak sekolah hanya bisa menunggu dari pusat untuk memperbaiki server, sehingga PPDB ditunda sementara hingga server bagus kembali," kata Nurdiana saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Rabu (19/6/2024).

Nurdiana menyampaikan tahun ini SMAN 2 Kendari menyediakan kuota sebanyak 432.

Baca juga: PPDB 2024 SMA dan SMK di Sulawesi Tenggara Dibuka Mulai 19 Juni, Simak Syarat dan Alur Pendaftaran

432 kuota tersebut nantinya akan dibagi ke dalam 12 Rombongan Belajar atau Rombel, di mana setiap Rombel terdiri dari 36 siswa.

Sementara itu, untuk jalur PPDB dengan kuota terbanyak berada pada jalur Zonasi, yakni sebanyak 50 persen.

Jalur Zonasi ini diseleksi berdasarkan jarak tempat tinggal dengan sekolah, yang dibuktikan dengan Kartu Keluarga.

"Dulu untuk jalur Zonasi bisa pakai kartu domisili, tetapi kalau sekarang kartu Domisili ini bisa digunakan khusus bagi siswa yang terkena musibah bencana alam," jelasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved