Warga Tenggelam di Kolaka Utara

Korban Tenggelam di Pantai Desa Lambai Kolaka Utara Ditemukan Meninggal di Kedalaman 6 Meter

Sosok korban tenggelam di Pantai Desa Lambai, Kecamatan Lambai, Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan meninggal dunia.

Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Aqsa
kolase foto dok KPP Kendari
Sosok korban tenggelam di Pantai Desa Lambai, Kecamatan Lambai, Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan meninggal dunia. Jenazah korban A (24) ditemukan Tim SAR Gabungan pada Kamis (23/05/2024) sekitar pukul 09.27 wita di kedalaman 6 meter sekitar 263 meter dari perkiraan lokasi terakhir korban diketahui. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLUT - Sosok korban tenggelam di Pantai Desa Lambai, Kecamatan Lambai, Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan meninggal dunia.

Jenazah korban A (24) ditemukan Tim SAR Gabungan pada Kamis (23/05/2024) sekitar pukul 09.27 wita di kedalaman 6 meter sekitar 263 meter dari perkiraan lokasi terakhir korban diketahui.

Update perkembangan hasil Ops SAR hari kedua pencarian korban tenggelam di Kabupaten Kolut, Provinsi Sultra, itu disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan/ KPP atau Basarnas Kendari, Muhamad Arafah.

“Pada pukul 09.27 wita Tim SAR Gabungan yang melakukan penyelaman menemukan korban di kedalaman 6 meter sekitar 263 meter dari perkiraan LKP dalam keadaan MD (meninggal dunia),” kata Arafah dalam keterangannya.

Selanjutnya, jenazah korban tenggelam saat mencari ikan bersama ayahnya di Pantai Desa Lambai, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, itu dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga korban.

Baca juga: Kronologi Pria Asal Lambai Kolaka Utara Hilang, Hendak Menangkap Ikan Bersama Sang Ayah

“Dengan ditemukannya korban dalam keadaan MD, Ops SAR kondisi membahayakan manusia terhadap 1 (satu) orang yang diduga tenggelam saat mencari ikan dinyatakan selesai dan ditutup,” jelasnya.

“Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” ujarnya menambahkan.

Unsur yang terlibat dalam operasi SAR pencarian korban tenggelam tersebut di antaranya Pos SAR Kolaka dan ABK RB 307.

Polsek Rante Angin, Babinsa Lambai, Babinsa Tebongeano, BPBD Kolaka Utara, PMI Kolaka, masyarakat dan nelayan setempat, serta keluarga korban.

Diberitakan TribunnewsSultra.com sebelumnya, korban Andri(25) yang merupakan warga Desa Lambai, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), hilang saat mencari ikan.

Sosok warga Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) hilang saat mencari ikan pada Rabu (22/5/2024).
Sosok warga Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) hilang saat mencari ikan pada Rabu (22/5/2024). (istimewa)

Korban dilaporkan tenggelam di Pantai Desa Lambai, Kecamatan Lambai, Kabupaten Kolut, Provinsi Sultra.

Laporan diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan/KPP atau Basarnas Kendari, pada Rabu (22/5/2024) sekitar pukul 21.50 Wita.

Kepala KPP Basarnas Kendari, Muhammad Arafah, korban tenggelam saat mencari ikan dengan cara menggunakan tombak bersama ayahnya.

“Pada Rabu (22/5/2024) pukul 18.10 Wita korban bersama bapaknya turun mencari ikan dengan menggunakan tombak di pinggir Pantai Desa Lambai,” kata Arafah dalam keterangannya.

Namun sekitar pukul 18.30 wita, ayah korban sudah tidak melihat lagi keberadaan korban disekitar pantai tersebut.(*)

Baca juga: Video Viral Karamba Resto Sampolawa Buton Selatan Sultra Hangus Terbakar, Diresmikan Februari 2024

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriani)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved