Pesona Keindahan Danau Biru Dekat dengan Laut di Desa Wisata Walasiho Kolaka Utara Sulawesi Tenggara

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLAKA UTARA - Pesona Danau Biru destinasi rekomendasi liburan warga di Kabupaten Kolaka Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Wisata Danau Biru ini berada di Desa Walasiho, Kecamatan Wawo, Kolaka Utara, Sultra. 

Tempat wisata ini tak hanya terkenal di kalangan anak muda di Sultra atau daerah sekitar.

Danau Biru justru sudah dikunjungi para selebriti Indonesia.

Seperti Artis cantik Vicky Shu bahkan Ustadz terkenal Dennis Lim bersama Istrinya juga pernah berkunjung di Danau Biru.

Kabid Pemasaran Dinas Parawisata, Sri Rezeki mengatakan harga yang terjangkau dan pemandangan yang keren menjadi salah satu alasan mengapa Danau Biru menjadi rekomendasi tempat liburan.

Wisata yang terkenal dengan danaunya yang jernih berwarna biru ini ada di dikelilingi pohon rindang dan tebing tinggi.

Lokasinya yang tidak begitu jauh dengan laut, sehingga mata air danau ini juga tercampur dengan air laut saat sedang pasang hingga menjadi air payau.

Baca juga: Wisata Danau Napabale di Desa Lohia Muna Sulawesi Tenggara, Asal Usul Nama Hingga Wahana Baru

Bahkan jika pengunjung tidak ingin ke danau, pengunjung dapat menikmati pantai dan menyaksikan keindahan matahari terbenam di petang hari.

Dengan berbagai fasilitas seperti gazebo, pendopo (aula kecil bagi yang ingin meeting room), dan Tim kesehatan dari puskesmas saat ramai pengunjung. 

Untuk dapat menikmati keindahan Danau Biru dan pantainya di Desa Walasiho ini, pengunjung hanya perlu membayar Rp5 ribu per orang.

"Berdasarkan Perda terbaru perihal perubahan harga masuk ke Danau Biru dari sebelumnya Rp2.000 kini menjadi Rp5 ribu per orang," ucapnya Jumat (26/4/2024).

Pengurus Danau Biru, Sukring menambahkan beberapa tempat telah selesai direnovasi seperti kamar mandi dan lokasi foto. 

Baca juga: Puncak Ostar di Desa Wisata Simbune Koltim Sultra Suguhkan Panorama Hutan Pinus, Jadi Tempat Camping

Kini pengunjung dapat menggunakan kamar mandi, namun karena sulitnya air bersih maka dihargai Rp10 ribu per orangnya untuk mandi.

"Kami bersama kepada desa masih mengusahakan dengan membuat sumur bor untuk memudahkan mendapatkan air bersih".(*)

(TribunnewsSultra.com/Adrian Adnan Sholeh)