Desa Wisata di Sulawesi Tenggara

Menikmati Kota Kendari dari Puncak Victo di Kampung Watu-Watu Sulawesi Tenggara, Ada Air Terjun

Kampung Watu-Watu, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), memiliki keindahan alam yang memesona.

|
Penulis: Apriliana Suriyanti | Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Kampung Watu-Watu, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), memiliki keindahan alam yang memesona. Lokasi kampung wisata ini memiliki Camping Ground Puncak Victo yang juga dikenal dengan sebutan Puncak Amarilis. Kampung Watu-Watu juga berdampingan kawasan Air Terjun Tahura atau Taman Hutan Raya Kendari. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kampung Watu-Watu, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), memiliki keindahan alam yang memesona.

Lokasi kampung wisata ini memiliki Camping Ground Puncak Victo yang juga dikenal dengan sebutan Puncak Amarilis.

Kampung Watu-Watu juga berdampingan kawasan Air Terjun Tahura atau Taman Hutan Raya Kendari.

Kampung yang terletak di atas ketinggian 4.000 kaki inipun menjadi magnet bagi para wisatawan yang hendak mencari ketenangan dari hiruk-pikuk perkotaan.

Pun kerap disambangi komunitas dan pegiat alam untuk camping atau berkemah dan melakukan berbagai kegiatan termasuk bersih-bersih.

Untuk bisa sampai ke kampung ini, pengunjung dapat menggunakan mobil maupun motor sekitar 15 menit dari pusat kota.

Kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 4 kilometer (km) untuk sampai di objek wisatanya.

Baca juga: Hutan Pinus Sorombipi di Desa Wisata Lalingato Koltim, Pemandangan Eksotis Jadi Spot Foto Prewedding

Perjalanan menuju Puncak Victo terbilang mudah karena jalurnya yang landai sehingga cocok bagi siapa saja yang pertama kali melakukan pendakian.

Sebelum sampai di atas puncak, wisatawan terlebih dahulu disuguhi suasana alam yang asri sembari menghirup udara segar.

Rasa lelah akan terbayarkan ketika tiba di Puncak Victo, sebab bisa langsung memandangi Teluk Kendari yang sangat mengesankan.

Wisatawan dapat menikmati keindahan matahari terbenam dari atas puncak tersebut.

Terlebih pada malam hari, pengunjung bakal dibuat betah dengan indahnya kerlap-kerlip lampu Kota Kendari.

Tentu saja, para pengunjung tak boleh ketinggalan mengabadikan momen saat berada di puncak tersebut.

Selain mendirikan tenda, wisatawan dapat membuat api unggun dan memasak santapan malam.

Makan bersama para pengunjung lain diiringi suara petikan gitar dipercaya mampu menghilangkan penat.

Keesokan harinya, wisatawan akan kembali diberikan pengalaman unik di pagi hari seperti sedang berada di atas awan.

Sebelum turun, pastikan api telah padam dan tidak ada sampah yang tertinggal.

Air Terjun

Selain puncak, Kampung Watu-Watu juga berdampingan dengan kawasan Air Terjun Tahura atau Taman Hutan Raya.

Usai berkemah, para pengunjung bisa mampir ke wisata alam yang satu ini karena lokasinya tidak jauh dari Puncak Victo.

Pengunjung yang berada di area air terjun tersebut akan merasakan kesejukan dan kesegaran di tengah hutan.

Baca juga: Pesona Benteng Desa Wisata Limbo Wolio Terluas di Dunia, Simpan Cerita Bersejarah Kesultanan Buton

Suara gemerciknya pun dapat membuat para wisatawan ingin tinggal lebih lama di Kampung Watu-Watu.

Namun jangan khawatir, Kampung Watu-Watu mempunyai fasilitas homestay yang bisa digunakan pengunjung.

Anggota Kelompok Darwis Kampung Wisata Watu-Watu, Sawaludin Junaidin mengatakan, biaya homestay ditentukan oleh pemilik rumah.

“Iya, ada homestay di dekat pos pertama, untuk biayanya saya belum pernah tanya, tapi setahu saya ditentukan sama pemiliknya," katanya, Jumat (19/04/2024).

Adapun biaya yang perlu disiapkan untuk berwisata di Puncak Victo berkisar Rp30 ribu per orang.

Di mana, setiap pengunjung diwajibkan membayar iuran kebersihan Rp5.000 per orang serta biaya parkir Rp5.000 sampai Rp20 ribu.

“Kami mengambill iuran kebersihan Rp5.000 per orang, kalau parkir motor Rp5.000, parkir mobil Rp20 ribu,” jelasnya kepada TribunnewsSultra.com.

Melihat Pesona Kota Kendari dari Puncak Amarilis di area Kawasan Taman Hutan Rakyat Kota Kendari, Kelurahan Watu-Watu, Kecamatan Kendari Barat.
Melihat Pesona Kota Kendari dari Puncak Amarilis di area Kawasan Taman Hutan Rakyat Kota Kendari, Kelurahan Watu-Watu, Kecamatan Kendari Barat. (Istimewa)

“Uang tersebut kami gunakan untuk kegiatan kebersihan, sosial, dan Pok Darwis. Kami selalu perhatikan kebersihan dan keamanan di Puncak Victo,” ujarnya menambahkan.

Pada tahun 2023, Kampung Wisata Watu-Watu pernah masuk nominasi 500 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI).

ADWI merupakan agenda dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).(*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved