Lipsus Harga Beras di Sultra
Harga Beras Melonjak di Sulawesi Tenggara, Kepala Perum Bulog Sultra Baru Mau Komentar Senin Lusa
Kepala Perum Bulog Kanwil Sultra, Siti Mardati Saing, masih enggan berkomentar bekaitan harga beras di Sulawesi Tenggara yang melonjak.
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
lihat foto
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepala Perum Bulog Kanwil Sultra, Siti Mardati Saing, masih enggan berkomentar bekaitan harga beras di Sulawesi Tenggara yang melonjak.
Lonjakan tersebut sudah terjadi di Kota Kendari dan kabupaten/kota se-Sultra dalam beberapa pekan terakhir ini.
Siti Mardati Saing dikonfirmasi pada Jumat (1/03/2024) masih belum mengomentari kenaikan harga beras di Sulawesi Tenggara.
Dia menyebut pihaknya baru akan memberi penjelasan resmi bekaitan hal tersebut pada Senin (04/03/2024) pekan depan.
"Nanti hari Senin," kata Siti Mardiati Saing.
Diapun membagikan jadwal wawancara sekaitan hal tersebut di kantor Perum Bulog Kanwil Sultra di Kota Kendari.
Baca juga: 2.000 Kupon Belanja Bakal Dibagikan ke Warga Kendari, Baubau, Bombana, Atasi Lonjakan Harga Pangan
Wawancara tersebut terjadwal pada Senin (04/03/2024).
"Apabila ada kesempatan silahkan berkunjung ke Kanwil Sultra. Wassalam," tulis pesan WhatsApp Messenger yang dibagikannya.(*)
(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)
harga beras
Sulawesi Tenggara
Perum Bulog Kanwil Sultra
Kepala Perum Bulog Sultra
Siti Mardati Saing
Sultra
melonjak
| 2.000 Kupon Belanja Bakal Dibagikan ke Warga Kendari, Baubau, Bombana, Atasi Lonjakan Harga Pangan |
|
|---|
| Update Harga Beras di Muna Sulawesi Tenggara 1 Kg Rp16 Ribu, Pedagang Sebut Naik Bertahap Sejak 2023 |
|
|---|
| Disperindag: Lonjakan Harga Beras di Sultra Akibat Gagal Panen dan Permintaan Tinggi Jelang Ramadhan |
|
|---|
| Begini Tanggapan Disperindag Sulawesi Tenggara Soal Harga Beras 50 Kg di Wakatobi Tembus Rp1 Juta |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.