Doa dan Amalan Harian
Baca Doa Bepergian Ini Sebelum Mulai Perjalanan, Diberi Keselamatan dan Kemudahan
Saat melakukan perjalanan, jangan lupa untuk membaca doa bepergian ini agar diberi keselamatan dan kemudahan.
"Ya Allah, mudahkanlah kami bepergian ini dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam berpergian dan Engkau pula yang melindungi keluarga."
Selain membaca doa bepergian melakukan perjalanan jauh ini, kita juga bisa berdoa kepada Allah untuk meminta kemudahan atas perjalanan yang gendak kita lakukan.
Melansir laman resmi Kementerian Agama (Kemenag) RI, berikut doa kemudahan dalam perjalanan yang berasal dari Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam:
اَللَّهُمَّ بِكَ أَسْتَعِيْنُ، وَعَلَيْكَ أَتَوَكَّلُ، اَللَّهُمَّ ذَلِّلْ لِي صُعُوْبَةَ أَمْرِيْ، وَسَهِّلْ عَلَيَّ مَشَقَّةَ سَفَرِيْ، وَارْزُقْنِيْ مِنَ الخَيْرِ أَكْثَرَ مِمَّا أَطْلُبُ، وَاصْرِفْ عَنِّي كُلَّ شَرٍّ، رَبِّ اشْرَحْ لِيِ صَدْرِيْ، وَيَسِّرْ لِيْ أَمْرِيْ
Allāhumma bika asta‘īnu, wa ‘alaika atawakkalu. Allāhumma dzallil lī u‘ūbata amrī, wa sahhil ‘alayya masyaqqata safarī, warzuqnī minal khairi mim mā a lubu, wa rif ‘annī kulla yarr, rabbi -ra lī adrī wa yassir lī amrī.
Baca juga: Niat Puasa Ayyamul Bidh Bulan Syaban, 23, 24 dan 25 Februari 2024, Persiapan Sambut Ramadhan
Artinya, “Ya Allah, kepada-Mu aku memohon pertolongan dan kepada-Mu aku berpasrah. Ya Allah, ringankan kesulitan pada urusanku, mudahkanlah kendala perjalananku, karuniakanlah kebaikan bagiku melebihi apa yang kuminta, palingkanlah segala keburukan dariku. Tuhanku, lapangkanlah hatiku dan mudahkanlah urusanku.”
Saat membaca doa ini, kita harus punya keyakinan doa kita akan dikabulkan dan selalu dalam lindungan Allah Subhanahu wata'ala.
Dengan demikian perjalanan yang kita lakukan akan berjalan dengan lancar dan tenang.
Demikian doa berpegian agar selamat sampai tujuan dan dihindarkan dari segala hal-hal buruk.
Banyak keutamaan yang bisa kita dapatkan dengan berdoa, selain mendapat pahala, apa yang kita inginkan melalui doa yang kita panjatkan juga akan dikabulkan oleh Allah Subhanahu wata'ala.
Namun tentu saja semua atas kehendak Allah, Allah yang lebih mengetahui apa yang layak dan tidak layak bagi hambanya.
Wallahu A'lam Bishawab.
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriani, baznasjabar, kemenag)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.