Berita Sulawesi Tenggara

Ini Fokus APBD Sultra 2024, Pj Gubernur Andap Minta Kepala Daerah Gunakan Anggaran Tepat Sasaran

Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andap Budhi Revianto meminta kepala daerah di Sultra agar menggunakan anggaran APBD 2024 secara disiplin teliti

Istimewa
Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto meminta kepala daerah di Sultra agar menggunakan anggaran APBD 2024 secara disiplin teliti dan tepat sasaran. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto meminta kepala daerah di Sultra agar menggunakan anggaran APBD 2024 secara disiplin teliti dan tepat sasaran.

Hal itu ia sampaikan usai menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran (TA) 2024 kepada para Bupati/Wali Kota dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Satker lingkup Provinsi Sultra, Senin (04/12/23).

Permintaan tersebut merupakan salah satu dari enam arahan Presiden RI Joko Widodo mengenai pengelolaan APBD di daerah.

"Pertama, gunakan anggaran secara disiplin teliti dan tepat sasaran," ujar Andap.

Kemudian poin kedua, mengedepankan transparansi dan akuntabel.

Ketiga, eksekusi anggaran sesegera mungkin.

Keempat, siapkan antisipasi ketidakpastian melalui automatic adjusment.

Baca juga: Pj Gubernur Sultra Sebut Bakal Jaga Kepercayaan Investor di Sulawesi Tenggara saat Tahun Politik

Kelima, manfaatkan dana transfer daerah untuk perbaikan layanan publik.

Keenam, optimalkan penggunaan anggaran, tuntaskan agenda pembangunan yang sudah direncanakan.

Andap juga mengutarakan fokus belanja prioritas tahun 2024 meliputi pendidikan, perlindungan sosial, infrastruktur, kesehatan, ketahanan pangan, hukum serta pertahanan dan keamanan atau Hankam.

"Pahami, pedomani, jabarkan, dan implementasikan dengan baik arahan Presiden Republik Indonesia," pintanya.

Andap juga mengingatkan untuk menjaga iklim investasi karena hal itu merupakan kunci pertumbuhan ekonomi. Salah satunya dengan percepat pengurusan izinnya.

"Jangan bertele-tele, apalagi meminta imbalan kecuali untuk PNBP," tegas Pj Gubernur.

Untuk itu, Andap mengajak para peserta kegiatan untuk menjalankan tugas pengabdian dengan sebaik-baiknya.

Sebab menurutnya, berbagai arahan tidak akan dapat terlaksana dengan baik apabila tidak ada komitmen moral dan rasa tanggung jawab yang tinggi di antara jajaran pemerintah di Sultra.

Baca juga: Ini Kebijakan dan Program Pemprov Sultra Jaga Pertumbuhan Ekonomi dan Laju Inflasi 2024

"Marilah kita berkontribusi untuk membangun Sultra yang lebih baik, lebih transparan, dan akuntabel," pungkasnya.

didampingi Kakanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Kemenkeu Sultra, Syarwan menyerahkan 

Pj Gubernur mengungkapkan bahwa penyerahan DIPA TA 2024 ini merupakan pertama kalinya disalurkan secara digital dimulai dari tahapan penetapan anggaran hingga penandatanganan melalui aplikasi SAKTI Kemenkeu.

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka menindaklanjuti penyerahan DIPA oleh Presiden pada hari Rabu (29/11/23) lalu serta sebagai tanda dimulainya pelaksanaan APBD tahun anggaran 2024.

Pada rangkaian acara tersebut juga dilaksanakan sesi penandatanganan pakta integritas dan pemberian piagam penghargaan kepada Pemkab/Pemkot atas keberhasilan dalam pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik, dana desa, serta penyusunan laporan keuangan Pemda.

Turut hadir pada penyerahan DIPA yakni Ketua DPRD Provinsi Sultra, H. Abdurrahman Shaleh, Kakanwil DJPB Kemenkeu, Forkopimda Tingkat I, Bupati/Walikota, Pimti Pratama Pemprov Sultra, Pimpinan Instansi Vertikal, dan para Kuasa Pengguna Anggaran Satker di Sultra.

(TribunnewsSultra.com/Muhammad Israjab)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved