Berita Sulawesi Tenggara
Andi Sumangerukka Cegah Anak Putus Sekolah di Sulawesi Tenggara Melalui Be-ASR
Dewan Penyantun Beasiswa ASR (Be-ASR), Andi Sumangerukka cegah anak putus sekolah di Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Be-ASR.
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dewan Penyantun Beasiswa ASR (Be-ASR), Andi Sumangerukka cegah anak putus sekolah di Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Be-ASR.
Direktur Be-ASR, Aris Badara mengatakan Be-ASR ini merupakan Beasiswa Aman, Sejahtera dan Religius, yang merupakan wujud dari visi besar Andi Sumangerukka.
Khususnya terkait bagaimana membentuk atau mendekatkan masyarakat pada keamanan, kesejahteraan dan kereligiusan.
Adapun tujuan dari terbentuknya Be-ASR ini yakni untuk menginspirasi pelajar dan mahasiswa, agar mempunyai semangat dan motivasi untuk bisa berkembang dan berubah melalui pendidikan.
"Makanya, awal-awal kegiatan Be-ASR ini, kita selalu mengundang tokoh-tokoh seperti tokoh budaya, politik maupun enterpreneur," kata Aris Badara, Selasa (28/11/2023).
Aris Badara menyampaikan, sebelum memberikan beasiswa, pihaknya selalu memberikan inspirasi-inspirasi kepada pelajar dan mahasiswa agar lebih semangat dalam menyelesaikan pendidikan.
Selain itu, dalam Be-ASR ini terdapat pula kegiatan mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada di Sultra.
Baca juga: Andi Sumangerukka: Mengubah Mimpi Besar Menjadi Kenyataan untuk Pertanian Sulawesi Tenggara
Hal tersebut dilakukan agar para Pelajar dan Mahasiswa di Sultra bisa mengenal satu sama lain antar penerima Beasiswa yang berbeda suku, asal dan agama, serta dapat mengenal wisata yang ada di Sultra.
"Untuk penerima Be-ASR tingkat SD, SMP, dan SMA, kita fokus berikan pada daerah-daerah pesisir, yang tertinggal dan terluar, tetapi saat ini yang diberikan berupa perlengkapan sekolah seperti seragam, alat tulis dan lainnya," tuturnya.
Bantuan pendidikan di daerah terpencil berupa perlengkapan sekolah ini diberikan karena belum bisa dijangkau oleh stakeholder yang lain karena jaraknya yang jauh.
Sedangkan untuk tingkat mahasiswa, Andi Sumagerukka memberikan bantuan pembiayaan selama kuliah.
Namun, karena keterbatasan tenaga untuk mendistribusikan Be-ASR ini, penerimanya masih terbatas.
"Walaupun penerimanya terbatas, tetapi berdasarkan database, pendaftar beasiswa Be-ASR ini mencapai 7000 pendaftar," ujarnya.
Keterbatasan kuota penerima Be-ASR ini, membuat tim Be-ASR lebih selektif dalam menyeleksi, dan lebih mengutamakan tepat sasaran.
Baca juga: Momen Sumpah Pemuda 2023, Ketua DPW PPP Sultra Andi Sumangerukka: Generasi Muda Harus Jadi Pejuang
Adapun salah satu kriteria penerima Be-ASR ini yakni bisa bertanggungjawab dalam menyelesaikan studi hingga akhir atau tidak putus di tengah jalan. Hal tersebut diketahui dengan menggunakan pendekatan Psikologi melalui Psikotes.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.