Pilpres 2024
7 Hasil Survei Capres-Cawapres 2024, Perubahan Elektabilitas Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, AMIN
Simak 7 hasil survei Capres Cawapres 2024 terbaru, perubahan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, hingga Anies-Cak Imin (AMIN).
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
Melansir TribunVideo, hasil survei yang dilansir pada Selasa (24/10/2023), itu menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo dan Mahfud MD mengungguli 2 pasangan lainnya.
Ganjar-Mahfud memiliki elektabilitas 13,5 persen disusul Prabowo-Gibran 30,1 persen, dan Anies-Cak Imin 19,4 persen.
Peneliti senior Alvara, Lilik Purwandi, menyebut survei melibatkan 1.517 responden berusia 17 tahun ke atas.
Dengan sampel dari seluruh Indonesia dengan jumlah proporsional.
Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan wawancara tatap muka, margin of error plus minus 2,52 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
2. Indikator Politik Indonesia
Dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV, berdasarkan hasil survei Indikator, pasangan Prabowo-Gibran berada di puncak.
Mereka memiliki elektabilitas sebesar 36,1 persen.
Kemudian disusul Ganjar-Mahfud MD dengan 33,7 persen dan Anies-Muhaimin di posisi ketiga dengan mendapatkan 23,7 persen.
Adapun survei Indikator dilakukan secara tatap muka terhadap 2.567 orang responden dengan margin of error plus minus 1,97 persen.
Meski demikian, survei periode 16-20 Oktober 2023 tersebut menunjukkan penurunan elektabilitas Prabowo Subianto ketika dipasangkan dengan Gibran Rakabuming Raka.
Peneliti Utama Indikator, Burhanuddin Muhtadi, mengungkapkan hasil survei bertajuk 'Peta Elektoral Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi (MK)" pada Kamis (26/10/2023) lalu.
“Kalau dipasangkan, setelah MK mengambil putusan, maka survei pada 16-20 Oktober mencatat suara Pak Prabowo ketika bergandengan dengan Gibran turun dari 37 persen ke 36,1 persen,” kata Burhanuddin dilansir siaran YouTube Indikator Politik Indonesia.
Baca juga: Daftar Purnawirawan Jenderal TNI Polri Bersama Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, Anies-Cak Imin
Di samping itu, penurunan juga terjadi pada elektabilitas Ganjar Pranowo ketika dipasangkan dengan Mahfud MD.
Burhanuddin mengungkapkan bahwa dalam simulasi ketika Ganjar maju sendiri sebagai capres, elektabilitasnya mencapai 34,8 persen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.