Polisi Sebut Lokasi Kecelakaan Tim Nakes di Kolaka Utara Jalur Alternatif, Jalan Utama Rusak Parah

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepolisian Resor atau Polres Kolaka Utara ungkap lokasi kecelakaan Nakes Puskesmas Tolala Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra) merupakan jalur alternatif.

Pasalnya, untuk jalan utama mengalami kerusakan parah.

Hal itu dibenarkan Humas Polres Kolaka Utara, Aipda Aris melalui keterangan resmi terkait insiden lakalantas tersebut.

Ia mengatakan, jalan di Kawasan Parungdingin merupakan jalan alternatif menuju Desa Loka Kecamatan Tolala yang menjadi tujuan Tim Nakes Tolala Kolaka Utara, Selasa (12/9/2023).

Jalan itu dilalui rombongan Nakes Puskesmas Tolala dengan tujuan giat posyandu di Desa Loka lantaran jalan poros utama rusak parah.

"Jalan poros yang sesungguhnya sudah tidak layak untuk dilalui oleh kendaraan umum karena kondisi yang sudah rusak parah," ungkap Aipda Aris dalam rilis Rabu (13/9/2023).

Sayangnya, alih-alih menghindari jalan rusak, rombongan Nakes itu justru mengalami insiden naas.

Baca juga: Nama-nama Tenaga Kesehatan Puskesmas Tolala Kolaka Utara yang Jadi Korban Kecelakaan Mobil Terbalik

Mobil Hilux yang mengangkut rombongan itu tak mampu menanjak hingga mengalami mati mesin.

Alhasil, mobil tersebut mundur lalu menabrak dan akhirnya terbalik.

Sebelumnya diberitakan, beredar sebuah video viral kecelakaan Tim Tenaga Kesehatan atau Nakes Puskesmas Tolala di Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra).

Mereka menangis histeris dan terduduk dengan kondisi mengenaskan.

Bahkan terlihat pula kondisi mobil pikap yang ditumpangi terbalik.

Di antara korban saling menguatkan usai mengalami kecelakaan.

Peristiwa tersebut terekam kamera dan viral di media sosial.

Sebuah akun anonim lokal @sultrahitz turut mengunggah video viral tersebut di Instagram.

Nampak dalam video viral, lebih dari 5 Nakes terduduk kesakitan. 

Mereka saling menguatkan satu sama lain. 

Ada yang berpelukan hingga menangis histeris. 

Mereka menangis histeris usai kecelakaan di jalan Desa Loka Kecamatan Tolala, Kabupaten Kolaka Utara, Sultra, sekitar pukul 12.00 WITA, Selasa (12/9/2023).

Di antara mereka yang terluka dan mengalami memar, ada dua orang tergeletak.

Para Tim Nakes berusaha untuk membantu rekan-rekannya tersebut yang terbaring lemas pasca kecelakaan.

Terlihat pula sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian untuk membantu para korban.

Seorang wanita berhijab mengungkapkan bahwa kecelakaan tunggal yang dialami merupakan bagian dari resiko perjuangan.

"Biar dilihat pak Jokowi (Presiden RI)," tuturnya.

Selain itu, terdengar pula suara perekam kamera yang mengeluhkan jalanan.

"Ini jalannya Loka (desa) kasian," katanya.

Nampak jalanan tersebut berbatu dan banyak kerikil.

Dari keterangan salah satu rekan korban, Irnayanti mengatakan ke TribunnewsSultra.com, Rabu (13/9/2023)sebanyak 15 penumpang termasuk supir menjadi korban.

Disebutkannya, saat mobil pick up yang memuat 15 penumpang menaiki tanjakan di jalan Desa Loka tetiba mundur.

"Memang tanjakan jalannya apa lagi sungai kering membuat mobil tidak mampu dan mundur hingga terbalik," ucap Irnayanti.

Menurut Irnayanti, hampir setiap bulan terjadi kecelakaan di jalan tersebut.

Peristiwa kecelakaan tunggal mobil Tim Tenaga Kesehatan atau Nakes Puskesmas Tolala di Kolaka Utara Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (12/9/2023). (Kolase TribunnewsSultra.com)
Bahkan ia sempat turut menjadi korban saat kecelakaan beberapa waktu lalu.

"Setiap bulan itu hampir terus celaka tapi baru kemarin rekan sya kejadian" tambahnya.

Dari peristiwa tersebut, sebanyak 13 orang luka-luka dan 2 orang di rujuk ke RS Hikmah Masamba, Kappuna, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel). 

(*)

(TribunnewsSultra.com/Naufal Fajrin JN)