Survei Capres 2024 Terbaru: Dukungan Jokowi ke Prabowo Meningkat, Tapi Elektabilitas Ganjar Naik

Ada sejumlah fakta yang disajikan oleh data-data survei Litbang Kompas terbaru, termasuk bahwa dukungan Presiden Jokowi ke Prabowo Subianto meningkat.

Editor: Risno Mawandili
Istimewa
Ada sejumlah fakta yang disajikan oleh data-data survei Litbang Kompas terbaru, termasuk bahwa dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Prabowo Subianto meningkat, tetapi elektabilitas Ganjar Pranowo mengalami kenaikan. 

Menurut Litbang Kompas, proporsi pemilih yang mengikuti rekomendasi Jokowi soal pencapresan mengindikasikan masyarakat ingin presiden berikutnya melanjutkan program kerja dan pencapaian pemerintahan Jokowi.

"Hasil survei mengungkapkan, siapa pun sosok calon presiden yang bersaing dalam pemilu kali ini, mereka akan lebih banyak mendapat insentif elektoral jika keberlanjutan program kerja kabinet pemerintahan Jokowi menjadi pilihan program kerja," tulis Litbang Kompas.

Survei ini pun melakukan simulasi pengaruh dukungan Jokowi terhadap elektabilitas para bakal calon presiden (capres), yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.

Hasilnya, elektabilitas Prabowo bakal bertambah signifikan apabila didukung oleh Jokowi.

Menurut hasil survei pada simulasi tiga nama, Prabowo tercatat mempunyai elektabilitas sebesar 31,3 persen tertinggal dari Ganjar Pranowo yang elektabilitasnya 34,1 persen.

Akan tetapi, jika Jokowi menyatakan dukungan kepada Prabowo, elektabilitas Menteri Pertahanan itu bisa bertambah dan mengungguli Ganjar.

Baca juga: Lengkap Formasi CPNS 2023 Kemenkumham, Kemenkes, Kejaksaan, Kemenag, Pendaftaran Dibuka 17 September

"Apabila dukungan Jokowi tertuju kepadanya, elektabilitas Prabowo potensial semakin bertambah. Hasil survei kali ini menunjukkan 35,1 persen yang bakal ia raih," tulis Litbang Kompas.

Di sisi lain, elektabilitas Ganjar juga berpotensi bertambah bila memperoleh dukungan dari Jokowi, tetapi dampaknya tidak sebesar pada Prabowo.

"Hasil survei menunjukkan, tidak banyak tambahan elektabilitas yang diraih Ganjar. Hasil survei memperkirakan elektabilitas Ganjar menjadi 34,9 persen saja. Hal sebaliknya terjadi pada Prabowo," tulis Litbang Kompas.

Situasi berbeda dialami oleh Anies Baswedan yang elektabilitasnya pada simulasi tiga nama berada di angka 19,2 persen, tertinggal dibandingkan Ganjar dan Prabowo.

Menurut survei Litbang Kompas, dukungan Jokowi kepada Anies kurang berdampak signifikan karena elektabilitas Anies diprediksi hanya bertambah 1,4 persen menjadi 20,6 persen.

Adapun survei juga menunjukkan bahwa mayoritas pemilih Jokowi pada Pilpres 2019 (63,6 persen) lalu cenderung akan memilih Ganjar.

Kendati demikian, survei menangkap bahwa suara pemilih Jokowi yang mengalir ke Prabowo semakin besar.

Pada survei kali ini, ada 36,4 persen pemilih Jokowi yang memilih Prabowo, naik dibandingkan 27,7 persen pada Januari 2023 dan 33,9 persen pada Mei 2023.

Respons PDIP dan Gerindra

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved