Profil Biodata Prof Chusnul yang Viral Bilang Pidato Jokowi Ucap Bunuh, Ternyata Mantan Anggota KPU

Berikut profil lengkap biodata Prof Chusnul yang viral bilang pidato Presiden Jokowi ucap bunuh. Ternyata ia merupakan mantan Anggota KPU.

|
Editor: Risno Mawandili
Istimewa
Berikut profil lengkap biodata Prof Chusnul yang viral bilang pidato Presiden Jokowi ucap bunuh. Ternyata ia merupakan mantan Anggota KPU. 

Profil Prof Chusnul Mari'yah

Chusnul Mar'iyah Ph.D merupakan seorang dosen sekaligus pengamat politik.

Ia adalah dosen di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI).

Prof Chusnul lahir di Lamongan, Jawa Timur, pada 17 Oktober 1961.

Sebelum menjadi pengamat politik, ternyata Prof Chusnul pernah menjabat sebagai anggota KPU.

Chusnul Mar'iyah juga dikenal sebagai salah seorang aktivis yang sangat gigih memperjuangkan hak perempuan. Khususnya perempuan Indonesia.

Melansir Wikipedia, Chusnul Mar'iyah adalah seorang peneliti, aktivis perempuan, dosen, dan tokoh wanita Indonesia yang ahli di bidang akademis dan ilmu politik.

Ia juga menjabat sebagai President Direktur Center of Election and Political Party (CEPP) FISIP, UI.

Wadah tersebut merupakan lembaga kampus dengan tujuan menegakkan demokrasi perwakilan di Indonesia.

CEPP juga bertujuan memperkuat kinerja lembaga demokrasi.

Jenjang Pendidikan

Sosok Prof Chusnul Mari'yah viral di media sosial (medsos) setelah mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah ucap bunuh dalam pidatonya.
Sosok Prof Chusnul Mari'yah viral di media sosial (medsos) setelah mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah ucap bunuh dalam pidatonya. (Istimewa)

Chusnul Mar'iyah merupakan seorang guru besar yang ahli di bibang politik.

Sebelum menempuh kuliah, ia menempuh pendidikan di Sekolah Pendidikan Guru Negeri Lamongan, lulus pada tahun 1979.

Kemudian mengambil gelar sarjana di jurusan ilmu politik, FISIP, UI. Lulus pada tahun 1987.

Setelah gelar sarjana, Chusnul Mar'iyah melanjutkan pendidikannya di Sydney University dan meraih gelar doktoral pada tahun 1998.

Halaman
123
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved