Tawuran Pelajar di Kendari
Ratusan Remaja di Kendari Nyaris Tawuran Tapi Dibubarkan Polisi, Sebanyak 43 Orang Diamankan
Aksi tawuran dibubarkan polisi, di Jalan Jend. Ahmad Yani, Kecamatan Wua-wua, Kota Kendari, Minggu (30/7/2023) dini hari.
Penulis: Sugi Hartono | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pihak kepolisian menggagalkan rencana tawuran siswa di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Minggu (30/07/2023) dinihari.
Berdasarkan data Satuan Intelkam Kepolisian Resort Kota (Polresta) Kendari, Provinsi Sultra, terdapat ratusan siswa hendak tawuran.
Mereka berkumpul disalah satu lokasi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Wua-wua, Kota Kendari.
Siswa yang hendak tawuran berasal dari sejumlah sekolah menengah kejuruan negeri (SMKN) dan sekolah menengah atas (SMA).
Baca juga: Polisi Amankan Seorang Siswa SMA yang Ikut Tawuran di Kota Kendari Usai Nekat Tabrak 2 Pelajar SMK
Bahkan, kepolisian mengungkap ada kelompok pemuda yang sudah tidak bersekolah ikut dalam rombongan tersebut.
Ratusan remaja tersebut dikabarkan akan menyerang siswa sekolah lainnya.
Namun aksi mereka cepat dicegah pihak Polresta Kendari.
Satuan Intelkam yang sudah melakukan monitoring pergerakan mereka langsung mencegah dan menciduk para remaja tersebut.
Total 43 remaja berhasil diamankan dan langsung digelandang ke Markas Polresta Kendari, Sulawesi Tenggara.
Baca juga: 15 Siswa SMK di Kendari Sultra Diamankan Polisi Usai Tawuran hingga Cekcok dengan Sopir Angkot
Sementara, puluhan siswa lainnya berhasil membubarkan diri terlebih dahulu, sebelum polisi datang ke tempat kejadian perkara (TKP).
Usai pendataan remaja yang diamankan, Polresta Kendari meminta mereka menghubungi orang tua masing-masing agar dijemput.
Tiba di Polresta, para orang tua tersebut langsung diberikan penjalasan kalau anak mereka akan melakukan tawuran.
Kapolresta Kota Kendari Kombes Pol Muh Eka Fatturahman yang berada di lokasi juga langsung memberikan wejangan kepada puluhan siswa yang diamankan.
Dia sekaligus mengingatkan kepada orang tua siswa untuk sama-sama menjaga anaknya agar tidak terlibat tawuran.
“Ini anaknya kita amankan karena mau tawuran, tadi mereka sudah siap, untung polisi cepat cegah,” kata Kombes Eka di hadapan para orang tua siswa yang akan menjemput anaknya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.