Kecelakaan 1 Keluarga di Kendari

Kecelakaan Maut Satu Keluarga di Kendari, Motor Ditabrak Mobil hingga Terhempas 30 Meter

Kecelakaan maut menimpa satu keluarga di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (3/7/2023) dinihari.

Editor: Risno Mawandili
Istimewa
Terjadi kecelakaan maut di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (3/7/2023) dinihari. Melibatkan satu keluarga dengan yang mengendarai sepeda motor, ditabrak mobil box dari arah belakang. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI - Terjadi kecelakaan maut di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (3/7/2023) dinihari.

Insiden kali ini melibatkan sepeda motor yang ditumpangi satu keluarga, ditabrak mobil dari arah belakang hingga terhempas sejauh 30 meter.

Akiabarnya, kepala keluarga meninggal dunia. Sedangkan istri dan kedua anaknya luka-luka.

Kasat Lantas Polresta Kendari AKP Muchsin membeberkan, kecelakaan terjadi di depan Kantor Kadin Sulawesi Tenggara, Jalan Brigjen M Yoenoes, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari.

Melibatkan empat orang satu keluarga yang menumpangi sepeda motor, ditabrak mobil box dari belakang.

Adapun satu keluarga korban kecelakaan lalu lintas tersebut yakni RA (47) selaku kepala keluarga, RN (33) selaku istri, serta HH dan ZP selaku anak.

RA dilaporkan meninggal dunia, sedangkan istri dan anak-anaknya luka-luka.

Baca juga: Dua ASN di Kolaka Timur Sultra Dipecat, Lima Orang Dapat Hukuman Disiplin Berat dan Ringan

Menurut AKP Muchsin, sepeda motor dan mobil box dalam kecelakaan tersebut bergerak dari arah Pasar Baru menuju Kelurahan Korumba.

Ketika berada di depan kantor Kadin Sulawesi Tenggara, mobil box yang melaju dengan kecepatan tinggi menabrak sepeda motor yang ada di depannya.

"Di depan kantor Kadin Sultra, pengendara sepeda motor berupaya berpindah lajur ke kanan sehingga ditabrak dari arah belakang oleh mobil box," ujar AKP Muchsin, Senin.

"Sehingga pengendara sepeda motor beserta boncengannya terlempar sekitar 30 meter ke depan, mengakibatkan terjadinya peristiwa kecelakaan lalu lintas," sambungnya.

Setelah tabrakan itu, korban dilarikan ke rumah sakit.

Akan tetapi, nyawa RA tak tertolong.

"Setelah itu, korban diefakuasi oleh anggota polisi yang sedang melaksanakan patroli cipkon pada pukul 00.45 Wita," ujar AKP Muchsin.

"Korban, istri dan 2 orang anaknya tiba di Rumah Sakit Bhayangkara kemudian di lakukan penangan," sambungnya.

"Pada pukul 00.55 Wita, dokter menyakatan korban atas nama R meninggal dunia. Korban di bawa di ruang kamar jenazah untuk dilakukan visum luar," imbuhnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Risno)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved