Polisi Ditikam di Butur Dirujuk ke RS Bhayangkara Kendari, Briptu La Bili Sempat Jalani Operasi

TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI - Seorang polisi yang ditikam di Kabupaten Buton Utara (Butur), Briptu La Bili telah dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Sebelum dirujuk di RS Bhayangkara Kendari, Briptu La Bili sempat menjalani operasi karena luka tikaman sadis di perut.

Kini, kondisi kesehatan polisi yang ditikam di Kabupaten Butur tersebut perlahan mulai membaik.

Kepala Subbidang Kesehatan Polisi (KasubbidKespol) Biddokkes Polda Sultra AKBP dr Rommy Sebastian mengatakan, Briptu La Bili membaik setelah menjalani terapi pemulihan pasca operasi.

"Setelah jalan operasi laparatomi atau menutup luka diperut di RSUD Butur, kondisi Briptu La Bili anggota polisi mulai membaik dan dirujuk ke RS Bhayangkara Kendari," ujar Rommy, Sabtu (17/6/2023).

Baca juga: Polres Kolaka Sulawesi Tenggara Peringati HUT Bhayangkara ke-77, Personel TNI Ikut Donor Darah

Rommy mengatakan, anggota polisi yang bertugas di Kepolisian Resor (Polres) Buton Utara itu tiba di RS Bhayangkara pada Sabtu (17/6/2023), sekira pukul 10.00 Wita.

Briptu La Bili dirujuk ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan yang baik pasca operasi.

"Karena kondisi stabil, maka dirujuklah ke RS Bhayangkara Kendari untuk mendapat penanganan yang lebih intensif," katanya.

Sebelumnya diberitakan, seorang polisi, Briptu La Bili yang menjadi penikaman di Buton Utara (Butur) dirujuk menggunakan helikopter ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari.

Briptu La Bili dirujuk ke RS Bhayangkara Kendari setelah mengalami perawatan di RSUD Buton Utara.

"Iya dirujuk menggunakan heli pagi tadi," ujar Kasi Humas Polres Butur IPDA Riantho Sarira saat dikonfirmasi Sabtu (17/6/2023).

Briptu La Bili dirawat karena mengalami luka parah usai jadi korban penikaman yang terjadi pada Rabu (14/6/2023) lalu.

Pelaku penikaman LD yang merupakan mantan suami kakak kandung Briptu La Bili.

Insiden penikaman terjadi di rumah kakak kandung Briptu La Bili, Desa Wandaka, Kecamatan Kulisusu, Kabupaten Buton Utara, Rabu (14/6/2023) pukul 18.45 wita.

Sebelum menikam, La Bili dengan LD sempat terlibat cekcok karena pelaku datang untuk melihat kondisi anaknya dan membicarakan masalah rumah tangganya.