Berita Kendari

Kekayaan dan Profil Abdul Razak Hijrah ke Partai PPP Sulawesi Tenggara, Intip Koleksi Mobilnya

Inilah profil dan kekayaan Abdul Razak, salah satu anggota DPRD Kota Kendari, dikabarkan telah pindah partai ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

hanover
Ini Kekayaan dan Profil Abdul Razak Anggota DPRD Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Hijrah ke Partai PPP Sulawesi Tenggara, Intip Koleksi Mobilnya 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Inilah profil dan kekayaan Abdul Razak, salah satu anggota DPRD Kota Kendari.

Namanya menjadi sorotan usai dirinya dikabarkan telah pindah partai ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Padahal saat melenggang ke parlemen Kota Kendari, ia merupakan kader Partai Nasional Demokrat (Nasdem).

Namun secara mengejutkan Razak, berpindah partai ke PPP Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hal ini menguat setelah adanya poster yang beredar, ketika muncul gambar dirinya dengan partai berlambang Ka'bah tersebut.

Baca juga: Partai Politik di Kota Kendari Sultra Diingatkan Gunakan Anggaran Pemilu Dengan Baik

Foto poster menunjukkan Abdul Razak berdampingan Ketua DPW PPP Sultra, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka.

Tertulis nama mantan Ketua DPRD Kota Kendari ini menjabat sebagai Sekretaris DPW PPP Sultra.

Padahal Abdul Razak, tercatat saat ini masih anggota DPRD Kota Kendari periode 2019-2024 dari Fraksi Partai NasDem.

Ia pun digadang-gadang ingin maju sebagai salah satu kandidat bakal calon wali kota.

Hengkangnya ia ke PPP tentu diprediksi untuk bisa melenggang mulus ketika ia ingin mencalonkan.

Anggota DPRD Kota Kendari dari Fraksi Partai NasDem, Abdul Razak bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Hal tersebut tampak lewat salah satu foto poster yang diperoleh TribunnewsSultra.com, Minggu (11/6/2023).
Anggota DPRD Kota Kendari dari Fraksi Partai NasDem, Abdul Razak bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Hal tersebut tampak lewat salah satu foto poster yang diperoleh TribunnewsSultra.com, Minggu (11/6/2023). (Tangkapan Layar)

Apalagi jika tetap di Nasdem, Abdul Razak mesti bersaing dengan Siska Karina Imran (SKI).

Sebab SKI turut digadang-gadang bakal maju dalam bursa pencalonan di Pilkada Wali Kota Kendari 2024 mendatang.

Sementara itu terkait Razak pindah partai ke PPP, sudah amini Ketua DPD PPP Kota Kendari, Hasbudi.

PPP sudah menerima surat pengunduran diri Abdul Razak dari keanggotaan Partai NasDem.

Baca juga: Abdul Razak Gabung PPP Sulawesi Tenggara, Partai NasDem Sultra Bakal Panggil Minta Klarifikasi

"Iya, (bergabung ke PPP)," kata Hasbudi dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp Messenger, pada Minggu (11/6/2023).

Di sisi lain Sekretaris DPW Partai NasDem Sultra, Abdul Azis, menyebut sudah mendengar kadernya hijrah ke PPP.

"Saya pernah dapat laporan tentang hal itu, dan DPW sudah perintahkan DPD Kota Kendari memanggil beliau untuk klarifikasi."

"Karena beliau Anggota DPRD Kota Kendari," jelasnya.

Nasdem belum mengambil keputusan pengusulan PAW tanpa menunggu klarifikasi dari Abdul Razak.

Pihaknya menunggu penjelasan DPD Partai NasDem dari panggilan klarifikasi ke bakal calon Wali Kota Kendari tersebut.

"Jadi saat ini, saya belum terima laporan dari DPD Partai NasDem Kota Kendari," ujar Abdul Azis.

Profil Abdul Razak

- Abdul Razak merupakan kelahiran Abeli, Kota Kendari pada tahun 1970 silam.

- Abdul Razak tercatat sebagai lulusan Universitas Halu Oleo Kendari, pendidikan S1 Fakultas Pertanian (1996).

- Pernah menjadi pengurus HIMAGRO UHO Kendari (1991).

- Pernah menjabat Koordinator LMS Usaha Tani Lahan Kering Bidang Sumber Daya Alam tahun 2001.

- Wakil Ketua DPC PAN Poasia 2002, DPC PAN Abeli 2005, DPD PAN Kendari 2006.

- Sekretaris DPD PAN Kendari 2008, Wakil Ketua DPW PAN 2010, Ketua MPP DPD PAN Kendari 2010, Ketau DPC Nasdem Kendari

- Menjadi anggota DPRD Kendari 3 Periode

Kekayaan Abdul Razak

Tercatat di LHKPN, Abdul Razak melaporkan harta kekayaan tahun 2021, ia memiliki total kekayaan mencapai Rp4.454.855.793.

A. TANAH DAN BANGUNAN (Rp5.300.000.000)

1. Tanah dan Bangunan Seluas 3260 m2/1000 m2 di KAB /KOTA KENDARI, WARISAN Rp1.600.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 1212 m2/300.25 m2 di KAB / KOTA KENDARI, HIBAH DENGAN AKTA Rp. 2.600.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 721 m2/195 m2 di KAB / KOTA KENDARI, HASIL SENDIRI Rp. 1.100.000.000

B. TRANSPORTASI (Rp113.000.000)

1. MOTOR, YAMAHA F1ZR SEPEDA MOTOR Tahun 2002, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000

2. MOBIL, FORD ESCAPE MINIBUS Tahun 2004, HASIL SENDIRI Rp. 40.000.000

3. MOBIL, HYUNDAI AVEGA MINIBUS Tahun 2008, HASIL SENDIRI Rp. 70.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA (Rp127.100.000)

D. KAS DAN SETARA KAS (Rp21.421.841). (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved