Cerita Anak yang Disetubuhi Ayahnya hingga Melahirkan, Mengaku Dipaksa dan Dilakukan Beberapa Kali

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Seorang ayah berinisial R (50) warga Kecamatan Amonggedo, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) menyetubuhi anak kandungnya hingga melahirkan.

Kejadian ini terbongkar usai Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa mendapat laporan jika di daerahnya telah terjadi kasus tersebut.

Camat Amonggedo, Megawati bahkan kena marah akibat kelalaiannya tak mengetahui kejadian tersebut.

Ia diminta segera memproses ayah yang telah menghamili anaknya hingga melahirkan dan menggelar upacara pembersihan kampung agar tidak terjadi bala atau bencana karena peristiwa tabu tersebut.

Megawati mengatakan kejadian tersebut bermula ketika korban bersekolah di Unaaha, Kabupaten Konawe, Provinsi Sultra.

Baca juga: Anak yang Disetubuhi Ayah Kandung di Konawe Sulawesi Tenggara hingga Melahirkan Alami Trauma Berat

"Jadi di sana korban tinggal sama bibinya, dan setiap hari Sabtu pulang ke rumahnya yang berada di Kecamatan Amonggedo," ujarnya, Selasa (9/5/2023).

Hanya saja, saat pulang ke rumahnya, sang anak memaksa anak kandungnya untuk melakukan hubungan suami istri.

Menurut Megawati, peristiwa tersebut terjadi beberapa kali hingga akhirnya sang anak hamil dan melahirkan.

"Korban mengaku selalu dipaksa. Kejadiannya di rumahnya yang di Kecamatan Amonggedo," jelas Megawati.

Karena kejadian tersebut, diketahui korban saat ini sedang mengalami trauma berat, ditambah lagi telah melahirkan anak dari ayahnya.

Baca juga: Anak di Konawe Sulawesi Tenggara Lahirkan Bayi dari Ayah Kandung, Kasus Baru Terungkap

"Iya, anaknya trauma berat, kalau ditanya jawabannya cuma iya dan mengangguk saja, jadi kami lakukan pendampingan terus," jelasnya.

Kini, pihaknya sedang mengusahakan agar anak tersebut mendapatkan penanganan dan pendampingan psikolog dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Konawe.

"Kita lagi koordinasikan supaya korban dapat pendampingan," ujarnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)