Sultra Memilih

Gerindra Unggul di Sulawesi Tenggara Hasil Survei Pemilu 2024, Ady Aksar Genjot Pemenangan di Sultra

Partai Gerindra unggul di Sulawesi Tenggara berdasarkan hasil survei Pemilu 2024 nasional, Ketua Gerindra Sultra genjot pemenangan Provinsi Sultra.

Penulis: Laode Ari | Editor: Aqsa
Dok Gerindra Sultra
Ketua DPD Gerindra Sulawesi Tenggara Andi Ady Aksar (kanan) mendampingi Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra Sufmi Dasco Ahmad pada Rapat Koordinasi Daerah atau Rakorda DPD Gerindra Sultra di Kota Kendari, Provinsi Sultra, belum lama ini. Berdasarkan hasil survei Pemilu 2024 yang dilansir Saiful Mujani Research and Consulting atau SRMC, Partai Gerindra unggul di Provinsi Sulawesi Tenggara jika pemilu digelar saat survei berlangsung. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Partai Gerindra unggul di Sulawesi Tenggara berdasarkan hasil survei Pemilu 2024 nasional, Ketua Gerindra Sultra genjot pemenangan Provinsi Sultra.

Hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SRMC) tersebut menunjukkan tren elektabilitas partai di kelompok pemilih kritis berdasarkan temuan survei telepon nasional, 18-19 April 2023.

SRMC juga melansir pilihan kepada partai menurut berbagai karateristik demografi pemilih berdasarkan data gabungan survei nasional tatap muka Maret 2020-April 2023.

Berdasarkan salinan hasil survei Pemilu 2024 tersebut, dukungan kepada partai di luar Pulau Sumatera dan Jawa cukup variatif.

Khusus Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), hasil survei Pemilu 2024 yang sebelumnya dirilis secara daring, pada Selasa (25/4/2023), itu menunjukkan Partai Gerindra unggul.

Partai besutan Prabowo Subianto itu meraih elektabilitas 21 persen di Provinsi Sultra jika pemilu digelar saat survei berlangsung.

Terkait hasil survei yang mengunggulkan partainya di daerah ini, Ketua Gerindra Sultra, Andi Ady Aksar, mengapresiasinya.

Baca juga: KPU Sultra Catat Jumlah Pemilih Sementara Pemilu 2024 di Sulawesi Tenggara Capai 1.880.238 Orang

Menurut Triple A, akronim namanya, hasil survei mengunggulkan Partai Gerindra di Sulawesi Tenggara menjadi motivasi dan semangat bagi seluruh kader dan pengurus.

“Hasil survei ini tentu pula adalah buah semangat, kerja sama, dan dukungan seluruh kader dan pengurus yang tetap solid untuk memenangkan Gerindra di Sulawesi Tenggara,” katanya.

Meski Gerindra Sultra di bawah kepemimpinannya sudah beberapa kali digoyang isu pergantian ketua dan kepengurusan.

“Alhamdulillah, semua kader dan pengurus tetap solid menjaga kebersamaan, tidak terpengaruh dengan berbagai hal di luar program-program dan pemenangan partai,” jelasnya.

Ke depan, Andi Ady Aksar, pun meminta seluruh kader dan pengurus menggenjot pemenangan partai berlambang burung garuda tersebut pada Pemilihan Umum atau Pemilu 2024 di Provinsi Sultra.

Termasuk pemenangan Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden atau Capres 2024 pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 di Sulawesi Tenggara.

“Tentu apa yang sudah dicapai tidak membuat kita lengah. Tapi justru harus lebih terpacu untuk berbuat lebih maksimal untuk daerah khususnya masyarakat di Provinsi Sultra,” ujarnya.

Temuan Hasil Survei 

Berdasarkan temuan survei telepon nasional periode 18-19 April 2023, PDI Perjuangan dan Partai Gerindra mendapat dukungan terbesar kelompok pemilih kritis di 34 provinsi se-Indonesia.

Dengan elektabilitas atau keterpilihan masing-masing 16,1 persen dan 11,7 persen jika pemilu digelar saat survei SRMC berlangsung.

Disusul Partai Golkar (8.7 persen), PKB (6.1 persen), Demokrat (5.1 persen), Nasdem 4.9 (persen), PKS (4.4 persen).

Hasil tersebut berdasarkan survei nasional lewat telepon yang diupdate terakhir pada 18-19 April 2023.

Populasi survei adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon seluler sekitar 80 persen dari total populasi nasional.

Pemilihan sampel melalui metode random digit dialing (RDD) dengan 831 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening.

Baca juga: Profil Ahmad Basarah, Koordinator Relawan Ganjar Pranowo dan PDIP di Pilpres dan Pemilu 2024

Margin of error survei diperkirakan plus minus 3.5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.

Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.

SRMC juga melansir pilihan kepada partai menurut berbagai karateristik demografi pemilih dari data gabungan survei nasional tatap muka periode Maret 2020-April 2023.

Survei dilakukan secara tatap muka dengan total 18.451 responden yang dipilih secara acak dengan menggunakan metode multistage random sampling.

Dengan margin of error atau tingkat kesalahan plus minus 0.74 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.

Kesimpulan survei tatap muka dengan target populasi 100 persen pemilih tersebut menunjukkan adanya variasi dukungan kepada partai menurut demografi dan wilayah.

Hasil survei yang dipresentasikan Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, itu menunjukkan PDI Perjuangan mendapatkan dukungan paling besar di semua provinsi Jawa dan Bali.

Direktur Saiful Mujani Research and Consulting atau SRMC, Deni Irvani, melansir hasil survei terbaru terkait tren elektabilitas partai di kelompok pemilih kritis pada Selasa (25/07/2023). SRMC juga melansir pilihan kepada partai menurut berbagai karateristik demografi pemilih berdasarkan data gabungan survei nasional tatap muka Maret 2020-April 2023.
Direktur Saiful Mujani Research and Consulting atau SRMC, Deni Irvani, melansir hasil survei terbaru terkait tren elektabilitas partai di kelompok pemilih kritis pada Selasa (25/07/2023). SRMC juga melansir pilihan kepada partai menurut berbagai karateristik demografi pemilih berdasarkan data gabungan survei nasional tatap muka Maret 2020-April 2023. (Kanal YouTube SMRC)

“Sementara dukungan pada partai di Pulau Sumatera cukup variatif," kata Deni dalam keterangannya Selasa (25/04/2023), dikutip TribunnewsSultra.com dari Tribunnews.com.

Untuk bagian Sumatera, PDIP unggul di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Bangka Belitung, dan Kepulauan Riau.

Golkar unggul di Riau dan Bengkulu, Partai Gerindra sementara unggul di Sumatera Barat dan Jambi, Partai Demokrat di Aceh.

Untuk luar Jawa dan Sumatera, PDIP unggul di 10 provinsi yakni NTT, Kalbar, Kalteng, Kaltim, Kaltara, Sulut, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.

“Sementara Golkar terlihat unggul di Kalsel, Kaltim, bersaing ketat dengan PDIP, Sulsel, Gorontalo, dan Sulbar,” jelas Deni.

“Gerindra mendapatkan suara terbesar di NTB dan Sultra. Sementara Nasdem terlihat unggul di Sulteng,” ujarnya menambahkan.

Survei tatap muka dengan target populasi 100 persen pemilih tersebut juga menunjukkan adanya variasi dukungan kepada partai bervariasi menurut demografi dan wilayah.

Baca juga: Hasil Survei Terbaru Calon Gubernur Sulawesi Tenggara di Pilgub Sultra 2024, 21 Nama Figur Teratas

Untuk gender, PDIP dan Gerindra relatif lebih kuat pada pemilih laki-laki (dibanding perempuan).

Sementara, Golkar relatif lebih kuat pada pemilih perempuan (dibanding laki-laki).

Untuk desa dan kota, Golkar, PKB, dan Nasdem relatif lebih kuat di pedesaan, sementara PKS dan Gerindra relatif lebih kuat di perkotaan.

Golkar relatif lebih kuat pada pemilih yang berusia lebih tua, sementara Gerindra dan Demokrat relatif lebih kuat pada pemilih berusia lebih muda.

PDIP, Golkar, PKB dan PPP relatif lebih kuat pada pemilih berpendidikan lebih rendah (SD/SLTP).

Sementara, Gerindra, Nasdem, Demokrat, dan PKS relatif lebih kuat pada kelompok pemilih berpendidikan lebih tinggi (SLTA/PT).(*)

(TribunnewsSultra.com/Laode Ari, Tribunnews.com/Mario Christian Sumampow)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved