Keterangan BNPB Soal Gempa Wakatobi Sultra, BPBD Terjunkan Tim Reaksi Cepat Cek Lokasi Guncangan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Peristiwa gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (22/04/2023) petang.

Pusat Pengendalian Operasi atau Pusdalops BNPB melaporkan kejadian ini terjadi dengan guncangan sebanyak dua kali.

Gempa pertama tercatat mengguncang sekitar pukul 15.23 WIB atau 16.23 Wita dengan (Magnitudo) 6,4 skala richter (SR)

Pusat gempa berada di 218 km Timur Laut Kabupaten Wakatobi dengan kedalaman 10 km.

Berselang 30 menit kemudian, tepatnya sekitar pukul 16.15 WIB atau 17.15 Wita terjadi gempa susulan dengan kekuatan magnitudo 5,5 SR berpusat pada lokasi yang sama.

Baca juga: Polres Wakatobi Ungkap Kondisi Terkini Usai Gempa 6,4 Skala Richter, Kapolres: Sementara Aman

Dikutip TribunnewsSultra.com dari keterangan resmi BNPB, kedua gempa tidak dirasakan sekitar wilayah Kabupaten Wakatobi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Wakatobi melaporkan pihaknya segera menerjunkan tim reaksi cepat ke wilayah yang merasakan guncangan.

Tim BPBD menelusuri wilayah lokasi guncangan untuk pengecekan potensi dampak kerusakan.

BMKG merilis kedua gempa tersebut berpusat di laut dan berdasarkan pemodelannya gempa ini tidak memicu terjadinya tsunami.

Hingga berita ini diturunkan dikutip dari laman Facebook Badan Nasional Penanggulangan Bencana dilaporkan tidak ada dampak korban jiwa.

Baca juga: Pasca Gempa Bumi 6,4 Skala Richter di Wakatobi, Warga Pulau Wangiwangi Beraktivitas Normal

BNPB telah berkoordinasi dengan BPBD setempat dan memonitor situasi pascagempa melalui Pusdalops BNPB.

Masyarakat diimbau untuk waspada dan siap siaga terhadap potensi gempa susulan.

"Pastikan sumber informasi terkait gempa bumi diperoleh dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan," tulis keterangan resmi BNPB. (*)

(TribunnewsSultra.com)