Video Viral

Zelensky Minta Dunia Bertindak Usai Video Pemenggalan Kepala Tentara Ukraina Viral, Bakal Diselidiki

Zelensky meminta dunia segera bertindak, usai video pemenggalan kepala tentara Ukraina viral di media sosial.

Kolase TribunnewsSultra.com
Zelensky meminta dunia segera bertindak, usai video pemenggalan kepala tentara Ukraina viral di media sosial. Bahkan dirinya akan menyelediki video viral tersebut yang menewaskan tentaranya. Zelensky nampaknya sudah begitu geram dengan para tentara Rusia. Sampai saat ini peperangan Rusia dan Ukraina ini belum juga berakhir. 

“Betapa mudahnya binatang buas ini membunuh,” kata Zelensky.

"Kami tidak akan melupakan apapun. Kami juga tidak akan memaafkan para pembunuh."

“Akan ada tanggung jawab hukum untuk semuanya. Kekalahan teror itu perlu.”

Tidak jelas kapan dan di mana video itu diambil.

Tetapi rerumputan yang masih hijau tampaknya menunjukkan video diambil pada musim panas lalu.

Ada pula video lainnya yang menunjukkan mayat dua tentara Ukraina yang dipenggal tergeletak di samping kendaraan militer yang hancur.

Baca juga: Deretan Peringatan Tanggal 28 November, Hari Menanam Pohon, Hari Dongeng, Revolusi Oranye di Ukraina

Sebuah suara berkata: “Mereka membunuh tentara itu, seseorang mendatangi mereka."

"Mereka mendatangi tentara itu dan memenggal kepala mereka.”

The Guardian belum secara independen memverifikasi asal-usul dan kebenaran kedua video tersebut, tetapi otoritas Ukraina menyatakan video itu asli.

Dalam pidato malamnya hari Rabu, Zelensky mengatakan eksekusi seperti itu mengingatkannya pada kejahatan yang terjadi di daerah yang diduduki Rusia termasuk Bucha, di wilayah Kyiv, di mana tentara Rusia menyiksa dan membunuh ratusan warga sipil.

"Ini adalah video Rusia yang mencoba menjadikannya sebagai norma baru."

"Kebiasaan yang menghancurkan kehidupan," katanya.

Zelensky melanjutkan, “Ini bukan kecelakaan. Ini bukan episode."

"Ini adalah kasus sebelumnya. Ini adalah kasus di Bucha. Ribuan kali. Setiap orang harus bereaksi. Setiap pemimpin.”

Tanggapan Berbagai Pihak

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved