Berita Sulawesi Tenggara
Kadin Sultra Sebut Padi, Jagung dan Kedelai Jadi Produksi Pertanian Unggulan di Sulawesi Tenggara
Kadin Sultra menyebut padi, jagung dan kedelai jadi produksi pertanian unggulan daerah. Hal ini dikatakan Wakil ketua Kadin Sultra, Suwandi Andi.
Penulis: Husni Husein | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kamar Dagang dan Industri Provinsi Sulawesi Tenggara atau Kadin Sultra menyebut padi, jagung dan kedelai jadi produksi pertanian unggulan daerah.
Hal ini dikatakan Wakil ketua Kadin Sultra, Suwandi Andi dalam diskusih sosialisasi prosedur ekspor komoditas pertanian Sultra, berlangsung di Hotel Claro Kendari pada Sabtu (11/2/2023).
Suwandi Andi mengungkapkan meski begitu, seyogyanya produksi pertanian di seluruh wilayah Sultra ini terbilang merata.
"Saat ini yang kita sedang kembangkan Padi jagung dan kedelai (pajale) karena ketiga ini yang jadi produksi unggulan, sebenarnya kalau produksi pertanian merata," katanya.
Baca juga: Kadin Sultra Gelar Pasar Murah Bahan Pokok Jelang Lebaran, Harga Bawang Putih Mulai Rp15 Ribu per Kg
Selain itu, dia juga menerangkan kini produksi sorgum tengah digenjot agar menjadi produksi unggulan tambahan di Sultra.
"Soal komoditas unggulan di Sulawesi Tenggara kering memang. Maka Kadin tampil sebagai garda terdepan mengawal semua ini," ungkap Suwandi Andi.
Katanya, fenomena dan produksi unggulan disebutkan tadi hampir di semua daerah di Sultra memilikinya.
"Iya. Jadi Kadin Sultra berkomitmen untuk memajukan ekonomi masyarakat melalui UMKM yang mempunyai produk skala ekspor baik lokal maupun internasional," terangnya.
Baca juga: Kadin Sultra Gandeng Pemkot dan Polres Kendari Gelar Vaksinasi Massal, Berhadiah Motor dan Sembako
Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag Sultra, Muslimin M menuturkan produksi lokal saat ini pun dipandang cukup baik.
Namun, dia mengatakan banyak pelaku usaha pertanian akhirnya yang menyepelekan sejumlah prosedur perizinan perkembangan usahanya.
"Misalnya saja izin BPOM sehingga kami bisa menjadi fasilitator bagi pelaku UMKM ini melakukan ekspor barang keluar negeri," tuturnya.
"Selain itu, kami juga terus berkolaborasi untuk meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan oleh UMKM yang ada di Sultra," tandasnya. (*)
(Tribunnews Sultra.com/Husni Husein)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.