Bayi Diculik di Kendari
Tangis Ibu Korban Penculikan Anak di Kendari Saat Bertemu Bayi Askah, Sujud Syukur Depan Kapolresta
Tangis ibu korban penculikan anak di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), saat bertemu bayi Askah pada Jumat (06/01/2022) dinihari.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
Diculik Saat Digendong Ayah
Diberitakan TribunnewsSultra.com sebelumnya, bayi laki-laki umur 9 bulan bernama Askah hilang diculik orang tidak dikenal (OTK) di kawasan Kendari Caddi, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Insiden penculikan anak tersebut terjadi saat sang ayah, Muhammad Aldi Al Maidi, sedang menggendong dan bermain dengan buah hatinya tersebut di depan rumahnya pada Kamis (5/1/2023) siang.
“Saat itu saya lagi main-main dengan anak saya di depan rumah tiba-tiba datang pria tak dikenal,” katanya.
Ali mengatakan sang anak tiba-tiba dirampas dari tangannya oleh OTK yang menggunakan topi dan membawa samurai.
Baca juga: Polresta Kendari Selamatkan Bayi 9 Bulan Diculik OTK, Pelaku Aniaya Orangtua Korban Pakai Parang
“Kaget karena pria tersebut tiba-tiba merampas Askah dari tangan saya. Saya sempat melawan tapi ditebas dengan parang panjang,” katanya kepada TribunnewsSultra.com.
Sebelum menarik sang anak dari gendongannya, kata Ali, pria tersebut sempat menanyakan nama Santi.
“Saat menyebut nama Santi, tiba-tiba pelaku langsung menarik Askah dari gendongan,” jelasnya.
Ia pun sempat melawan dengan mencoba merebut anaknya dari tangan pelaku.
Tetapi pelaku mengayunkan samurai yang mengenai tangannya.
“Kemudian saya berteriak, minta tolong. Takut karena anak saya digendong oleh pelaku sambil membawa motor,” ujarnya.
Setelah ditebas, diapun berteriak meminta tolong warga, sedangkan Askah langsung digendong pelaku dan dibawa lari.
Baca juga: Beredar Foto Diduga Penculik Bayi 9 Bulan di Kendari Sulawesi Tenggara, Ternyata Pelaku Curanmor
Masyarakat lalu berbondong-bondong mengejar pelaku penculikan anak tersebut.
Tetapi korban sudah dibawa lari pelaku menggunakan motor yang dikendarainya.
Kapolresta Kota Kendari, Kombes Pol M Eka Fathurahman mengatakan belum mengetahui motif penculikan anak tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.