Kecelakaan Lalu Lintas di Sulawesi Tenggara Sepanjang 2022 Meningkat, Angkanya Capai 1.215 Kasus

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) mencatat angka kecelakaan lalu lintas sepanjang tahun 2022 meningkat.

Berdasarkan data rilis akhir tahun Polda Sultra, sepanjang Januari hingga Desember 2022 tercatat sebanyak 1.215 kasus kecelakaan lalu lintas.

Jumlah tersebut meningkat 208 kasus dibandingkan dengan jumlah kecelakaan lalu lintas pada tahun 2021 sebanyak 1.007 kasus.

Kapolda Sultra, Irjen Pol Teguh Pristiwanto mengatakan jumlah korban kecelakaan lalu lintas tersebut mencapai 1.933 orang.

Irjen Pol Teguh Pristiwanto merinci 231 korban meninggal dunia, 86 korban luka berat, dan 1.616 orang mengalami luka ringan.

Baca juga: Kecelakaan Lalu Lintas di Konawe Selatan Tewaskan 3 Korban, Pelaku Pengendara Mobil Melarikan Diri

Korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi sepanjang 2022 didominasi pengendara usia kisaran 16-30 tahun.

Kendati demikian, meski angka kecelakaan lalu lintas meningkat, tetapi jumlah pelanggaran lalu lintas yang ditangani menurun sepanjang 2022.

"Jadi selama tahun 2022, terjadi 20.007 kasus pelanggaran lalu lintas atau mengalami penurunan sebesar 3.463 kasus," ucap Kapolda Sultra, Kamis (29/12/2022).

Irjen Pol Teguh Pristiwanto menuturkan jumlah perkara mengalami penurunan mencapai 15 persen dibanding angka pelanggaran 2021 dengan 23.470 perkara.

Ia menambahkan angka pelanggaran tersebut menurun, karena adanya sistem tilang elektronik atau ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement).

Baca juga: Mobil Dikemudikan Wartawan Kecelakaan Tunggal hingga Jatuh ke Jurang di Buton, Diduga Hilang Kendali

Menurutnya, dengan adanya sistem penilangan secara elektronik, banyak masyarakat menyadari pentingnya mematuhi aturan lalu lintas. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)