Pemilu 2024 Makin Dekat, PJ Walikota Kendari Ingatkan ASN Lagi Jaga Netralitas Saat Hari KORPRI 2022

TRIBUNNEWSSULTRA, KENDARI – Penjabat Walikota Kendari Asmawa Tosepu kembali mewanti-wanti para Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Kendari untuk tidak terlibat dalam politik praktis.

Hal itu ia sampaikan saat memberi sambutan dalam upacara peringatan HUT KORPRI ke 51 di halaman kantor Balai Kota Kendari Selasa (29/11/2022).

Ia mengungkapkan bahwa ke depannya akan ada pesta demokrasi. Dalam kesempatan itu ia mengingatkan agar seluruh ASN yang ada di lingkup Kota Kendari selalu menjaga netralitas dalam menyongsong pesta demokrasi tahun 2024.

“Saya mengingatkan kepada bapak ibu, saudara-saudara saya, teman-teman saya ASN, agar betul-betul menjaga sikap netralitas. Saya ingatkan untuk tidak ada gerakan tambahan dalam politik praktis,” kata Asmawa Tosepu dalam sambutannya.

Baca juga: Kasus Perpeloncoan Siswi SMAN 4 Kendari Sultra Dimediasi Lewat Jalur Keadilan Restoratif

Menurutnya, ia menyampaikan hal tersebut karena menjadi salah satu tugasnya sebagai Penjabat Walikota Kendari, yang telah tertuang dalam SK Mendagri untuk memastikan netralitas para ASN.

Tindakan tegas akan diambil oleh Asmawa apabila ke depannya menemukan ASN yang yang tidak bisa menjaga netralitasnya.

“Tentu ada konsekuensi apabila ada dari saudara-saudara, teman-teman saya, yang berprofesi sebagai ASN yang melakukan gerakan tambahan yaitu maju dalam dunia politik, atau bahkan mempengaruhi masyarakat dalam konteks berpolitik secara praktis,” tambahnya.

Ia berharap agar di momen peringatan HUT KORPRI ini, para ASN di Kota Kendari tetap menjaga netralitas dan menjadi pemersatu serta mengedepankan pelayanan kepada masyarakat.

Peringatan yang Sama Saat Hari Guru Nasional 2022

Peringatan untuk tetap menjaga netralitas menjelang Pemilu 2024 juga sempat disampaikannya saat Hari Guru Nasional 2022. 

Penjabat Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu tak segan-segan memberi sanksi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat politik praktis.

Peringatan itu ia sampaikan pada saat upacara Hari Guru Nasional 2022 dan HUT Persastuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-77 di lapangan Balai Kota Kendari, Jumat (25/11/2022).

Baca juga: Rekomendasi 16 Link Twibbon Hari KORPRI 2022 Cocok Diunggah ke Story Instagram, WhatsApp, Facebook

Asmawa menekankan sebagai ASN harus bersikap netralitas, nonpartisan dalam rangka menghadapi pesta Demokrasi Pemilu Legislatif, Presiden dan Kepala Daerah 2024.

"Tolong jangan ada yang mencoba-coba ikut dalam pusaran politik praktis, kita semua ASN, Birokrasi termasuk yang tergabung dalam PGRI sudah berjanji memilih profesi ASN yang dalam semua ketentuan menyatakan kita semua harus netral," tegasnya.

Asmawa juga mengingatkan, kepada para guru atau tenaga pendidik yang tergabung dalam PGRI agar tidak mudah tergiring, dimanfaatkan, dipolitisasi dalam proses pelaksanaan demokrasi.