Polresta Kendari Kesulitan Ungkap Pelaku Busur Panah di Gunung Jati, Tak Ada Saksi yang Mengenali

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepolisian Resor Kota atau Polresta Kendari kesulitan mengungkap pelaku busur panah di Kelurahan Gunung Jati, Kota Kendari.

Sebab, saat peristiwa pembusuran di depan Kantor Lurah Gunung Jati, tak ada saksi yang mengenali pelaku.

Kepala Kepolisian Resor Kota atau Kapolresta Kendari, Kombes Pol M Eka Fathurrahman mengatakan, sulit mengungkap pelaku.

"Mengingat saksi-saksi tidak ada yang mengenali pelaku dan tidak ada CCTV di TKP," ungkap Kombes Pol M Eka Fathurrahman, pada Jumat (21/10/2022).

Baca juga: Sosok Pemanah Busur Bertopeng yang Sulit Ditangkap Polresta Kendari, Diperkirakan 10 Orang

Meski begitu, Tim Buser 77 Satreskrim Polresta Kendari terus menyelidiki indentitas dan keberadaan pelaku.

Karena maraknya kasus pembusuran, Kombes Pol M Eka Fathurrahman meminta masyarakat tidak panik.

Sebab, pihaknya telah memetakan tempat terjadinya teror busur di Kota Kendari.

"Teror busur terjadi di tempat yang gelap dan tidak semua terjadi di wilayah Kota Kendari," bebernya.

Baca juga: Polresta Kendari Tangkap 21 Pemuda Pembuat Keributan di Depan Kampus UHO Kendari, Sita Busur Panah

Polisi pun meminta masyarakat untuk membantu aparat ikut mengimbau masyarakat yang lain.

Sebelumnya, teror busur kembali terjadi, di depan Kantor Lurah Gunung Jati, Kecamatan Kendari, pada Selasa (18/10/2022) sekira pukul 21.00 Wita.

Busur menembus belakang punggung kanan Agus Kusmiyanto (31) seorang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Saat itu, Agus tengah mengendarai sepeda motor untuk membeli tabung gas elpiji, namun tiba-tiba anak busur tertancap di punggungnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)