Berita Kendari
Tahun 2022, Nyaris Tiap Bulan Ada Penemuan Mayat di Kota Kendari Sulawesi Tenggara
Nyaris tiap bulan, warga Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) digegerkan penemuan mayat.
Penulis: thamzil_thahir | Editor: Sitti Nurmalasari
Akhir Juli 2022, Rabu tanggal 27, warga Kelurahan Benu-Benua, Kecamatan Kendari Barat, heboh dengan penemuan mayat di perairan Teluk Kendari.
Hasil identifikasi, korban adalah nenek Misna (70), warga Kecamatan Mandonga, Kota Kendari.
Sepekan sebelumnya, pelintas di Teluk Kendari, tepatnya Minggu (17/7/2022) siang, kembali dikejutkan dengan penemuan mayat pria.
Tim SAR gabungan mengidentifikasi mayat adalah Salam (35), warga Kelurahan Andonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, yang hilang saat memancing di Teluk Kendari, malam harinya.
Salam, sales dealer motor, diduga tenggelam setelah perahu pancing bersama dua rekannya, terbalik setelah dihantam ombak di Perairan Kasilampe, Teluk Kendari pada Minggu (17/7/2022) pukul 19.00 Wita.
Baca juga: Tukang Becak di Kota Lama Kendari Sempat Teriak Minta Tolong Sebelum Ditemukan Tewas Bersimbah Darah
Medio Juni 2022, tepatnya Jumat (12/6/2020), warga Kelurahan Tipulu, Kendari Barat, Kota Kendari, digegerkan penemuan mayat laki-laki di Teluk Kendari.
Warga diduga anak buah kapal. Informasi sebelumnya, pria ini jadi incaran warga setelah diduga jadi pelaku pencurian.
Kala itu, Kapolsek Kemaraya, IPTU Ridwan, menyebut merujuk pemeriksaan awal, ditemukan bekas luka di tubuh korban.
Pertengahan Mei, selepas Lebaran Idul Fitri 1443 H, tepatnya Minggu (22 Mei 2022), nelayan menemukan mayat.
Belakangan, diidentifikasi mayat adalah AK (62), warga Kelurahan Lapulu, Kecamatan Abeli, Kota Kendari.
Baca juga: Fakta Tewasnya Tukang Becak di Kendari, Bukan Korban Begal, Diduga Diserang OTK, Kini Dicari Polisi
Dia ditemukan meninggal di kabin atas perahu, oleh nelayan bernama Kaharu (46) yang melintas di area Perairan Pulau Bokori, Kabupaten Konawe.
Sepekan sebelumnya, 17 Mei 2022, ratusan warga Kelurahan Lapulu, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara geger dengan penemuan mayat di Perairan Teluk Kendari.
Di ruang visum, Rumah Sakit Bhayangkara Kendari, mayat pertama diketahui bernama Atmon (27 tahun), warga Kelurahan Gunung Jati, sekitar Pelabuhan Nusantara, Kota Kendari.
Selasa (14 April 2022), warga Kota Kendari kembali digemparkan dengan penemuan mayat bayi yang diperkirakan berumur delapan bulan di kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Nipa-nipa Kecamatan Kendari Barat.
Peristiwa tersebut pertama diketahui oleh salah satu pegawai Tahura Nipa-nipa yang berpatroli
