Video Viral

Video Viral Wajah Diduga Pelaku Penembakan 7 Jenderal Pada G30S PKI, Tatapan Kosong ke Arah Kamera

Beredar video viral memperlihatkan para pelaku penembakan tujuh jenderal TNI saat peristiwa kelam yang terjadi sepanjang sejarah bangsa Indonesia.

Kolase Tribunnewssultra.com
Beredar video viral memperlihatkan para pelaku penembakan tujuh jenderal TNI saat peristiwa kelam yang terjadi sepanjang sejarah bangsa Indonesia. 

Namun, pada video tersebut Subandrio menyangkal semua tuduhan yang disangkakan kepadanya.

Selain Subandrio, dokumenter tersebut juga menampilkan ex Kapten Suradi Prawiromihardjo yang dituding ikut merencanakan kudeta bersama PKI.

Lalu ditampilkan juga Kolonel Latief yang merupakan tahanan politik peristiwa G30S/PKI.

Selanjutnya, disorot juga wajah seseorang yang disebutkan dalam video tersebut sebagai pelaku pembunuhan Jenderal S. Parman, dan pelaku penembakan Jenderal Ahmad Yani.

Malam Kelam di 30 September

Dokumentasi arsip nasional RI proses pengangkatan jenazah Jenderal korban G30S PKI
Dokumentasi arsip nasional RI proses pengangkatan jenazah Jenderal korban G30S PKI (arsip nasional RI)

Pada tanggal 30 September malam, sejumlah prajurit Tjakrabirawa melakukan aksi penculikan terhadap enam jenderal dan satu orang kapten.

Dikutip dari bbc.com, 30 September 2017, kala itu prajurit Tjakrabirawa berada di bawah pimpinan Letkol Untung.

Sedangkan para Jenderal TNI yang menjadi korban tragedi G30S PKI di antaranya adalah Komandan TNI AD, Jenderal Ahmad Yani, Letnan Jenderal Suprapto, Letnan Jenderal MT Haryono, Letnan Jenderal S Parman, Mayor Jenderal DI Pandjaitan, Mayor Jenderal Sutoyo Siswomiharjo, dan Kapten Pierre Tendean.

Jenazah para petinggi TNI itu kemudian ditemukan di sebuah sumur di Lubang BUaya, Jakarta.

Saat kejadian terjadi, Panglima TNI Jenderal AH Nasution berhasil lolos dari aksi penculikan prajurit Tjakrabirawa.

Baca juga: Video Viral Nonton Bareng Adegan Mesra, 3 Pasangan Saling Pelukan, Seorang Jomblo Malah Sendirian

Melihat aksi penculikan para jenderal tersebut, Panglima Kostrad Mayjen Soeharto langsung mengambil langkah dan menyatakan bahwa orang-orang dari Partai Komunis Indonesia (PKI) bertanggung jawab atas penculikan dan pembunuhan para jenderal.

Perburuan para simpatisan dan tokoh-tokoh PKI di seluruh Indonesia kemudian dimulai.

Penemuan Mayat Para Jenderal

Dilansir dari Kompas.com (2019), penemuan korban peristiwa G30S PKI tidak lepas dari peran Sukitman, anggota kepolisian yang sempat dibawa paksa ke Lubang Buaya oleh kelompok G30S pada 1 Oktober 1965. Namun, dia berhasil meloloskan diri.

Ketujuh korban itu ditemukan oleh satuan Resimen Para Anggota Komando Angkatan Darat (RPKAD) di kawasan hutan karet Lubang Buaya.

Baca juga: Video Viral Aksi Pencurian Gagal Saat Ambil Satu Lusin Minuman,Tangan Langsung Ditarik Pemilik Toko

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved