Presiden Jokowi di Sultra

Gelar La Ode Kesultanan Buton Diberikan Pada Jokowi, Punya Makna Memakmurkan Seluruh Rakyat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diberikan gelar kehormatan adat Kesultanan Buton Sulawesi Tenggara dengan nama La Ode Muhammad Lakina Bhawaangi yi Nusan

kolase foto (handover)
Presiden Jokowi kini bernama La Ode Muhammad Joko Widodo Lakina Bhawaangi Yi Nusantara setelah mendapatkan gelar adat dan budaya Kesultanan Buton. Penganugerahan gelar kepada Presiden RI tersebut dipimpin Sultan Buton ke-40 La Ode Muhammad Izat Manarfa pada Selasa (27/09/2022). 

Hal tersebut dibacakan oleh Panglima Timur Bagian dalam Lembaga Adat Kesultanan Buton, La Ode Muhammad Azhar.

“Dengan demikian gelat kehormatan adat dan budaya Kesultanan Buton yang dianugerahkan kepada Presiden Republik Indonesia adalah La Ode Muhammad La Tina Pallangi I Nusantara,” katanya.

Selain Sultan Buton, penganugerahan gelar kepada Presiden Jokowi tersebut juga dihadiri sejumlah menteri, Gubernur Sultra Ali Mazi, Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse.

Penganugerahan gelar adat tersebut juga disaksikan seluruh perangkat adat Kesultanan Buton.

“Maka pada hari Selasa 27 September 2022 Masehi bertepatan tanggal 1 Rabiul Awal 1444 Hijirah kepada Presiden Republik Indonesia Bapak Joko Widodo dianugerahkan gelar kehormatan adat dan budaya Kesultanan Buton,” jelas La Ode Azhar.

Berikut makna gelar adat Kesultanan Buton kepada Presiden Jokowi yang kini bernama La Ode Muhammad Joko Widodo Lakina Bhawaangi Yi Nusantara. Gelar kehormatan adat dan budaya itu diberikan kepada Presiden Republik Indonesia tersebut di sela kunjungan kerja di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Selasa (27/09/2022).
Berikut makna gelar adat Kesultanan Buton kepada Presiden Jokowi yang kini bernama La Ode Muhammad Joko Widodo Lakina Bhawaangi Yi Nusantara. Gelar kehormatan adat dan budaya itu diberikan kepada Presiden Republik Indonesia tersebut di sela kunjungan kerja di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Selasa (27/09/2022). (kolase foto (handover))

“Dengan gelar La Ode Muhammad Joko Widodo Lakina Bhawaangi Yi Nusantara,” ujarnya menambahkan.

Dengan dianugerahkannya gelar kehormatan adat dan budaya tersebut, kata La Ode Azhar, Presiden Jokowi dinobatkan secara resmi menjadi kerabat dan sesepuh dalam daerah eks Kesultanan Buton.

Pakaian Adat Buton

Dalam penganugerahan gelar tersebut, Presiden Jokowi terlihat mengenakan pakaian adat dolomani berwarna hitam.

Baju serupa juga pernah dikenakannya saat upacara peringatan Hari Ulang Tahun atau HUT Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, pada 17 Agustus 2022 lalu.

Baca juga: Girangnya Pedagang Mainan di Pantai Kamali Baubau, Tak Menyangka Presiden Membeli Jualannya

Baca juga: Momen Presiden Jokowi Singgah di Sejumlah Tempat di Kota Baubau, Emak-emak Padati Pinggiran Jalan

Kala itu, Presiden Jokowi mengenakan busana adat dolomani berwarna merah-merah.

Kini saat penganugerahan gelar kehormatan adat Kesultanan Buton La Ode Muhammad Joko Widodo Lakina Bhawaangi Yi Nusantara mengenakan pakaian adat serupa berwarna hitam-hitam.

Dolomani diketahui adalah adalah salah satu baju adat kebesaran yang kerap digunakan Sultan Buton ke-35 Muhammad Ali pada masa tahun 1918-1921.

Baca juga: Kapitalao Matana Eyo Kagum Jokowi Kenakan Pakaian Adat Buton, Bukti Presiden Mendukung Kiprah Raja

Dolomani adalah salah satu pakaian kebesaran Kesultanan Buton saat menghadiri upacara-upacara resmi kesultanan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved