Berita Kendari

Resmikan Jungkook Ocean Care, Army Kendari Jaga Lingkungan dengan Pasang Trashboom di Teluk Kendari

Resmikan Jungkook Ocean Care, Komunitas Army Kendari memasang Trashboom di Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara, Minggu (4/9/2022).

Amelda Devi Indriyani/TribunnewsSultra.com)
Proses pemasangan Trashboom oleh projek fans Army Kendari bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari di Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara, Minggu (4/9/2022). Sebagai bentuk peduli terhadap kelestarian lingkungan di Teluk Kendari. Bertepatan pula dengan perayaan ulang tahun Jungkook. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Resmikan Jungkook Ocean Care, Komunitas Army Kendari memasang Trashboom di Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara, Minggu (4/9/2022).

Pemasangan Trashboom itu bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari, Bintang Ungu dan seluruh Army yang ada di Indonesia.

Founder Army Kendari, Dhini Rachmat mengatakan pemasangan Trashboom tersebut dalam rangka memperingati usia salah satu personil Grup Vokal atau Boyband asal Korea, Bangtan Sonyeondan atau Bangtan Boys (BTS) yaitu Jungkook yang ke-25 tahun.

Kata dia, ide tersebut muncul saat pihaknya melihat idolanya itu menjadi salah satu brand ambassador untuk merk handphone ternama.

Dengan konsep menggambarkan sampah plastik, menurutnya untuk itu sudah sangat memperihatinkan dan membahayakan biota yang ada di laut.

Baca juga: Deretan Kisah Seputar BTS Meal di Indonesia: Termasuk ARMY Galang Dana untuk Ojol

Sehingga pihaknya berinisiatif untuk melakukan gerakan peduli lingkungan.

"Jadi kita komitmen untuk sama-sama memberikan kehidupan yang lebih baik," ucapnya.

Dhini menyampaikan kegiatan ini dapat terlaksana karena kerjasama dan bantuan donasi yang terkumpul melalui kitabisa.com sejak awal hingga akhir Agustus 2022.

"Ini adalah awal dari pergerakan Army Kendari untuk kepentingan masyarakat. Ini akan berlanjut ditempat lain dan mungkin dengan ide yang berbeda," ujarnya.

Kepala DLHK Kota Kendari Nismawati sangat mengapresiasi kegiatan Army Kendari tersebut.

Baca juga: Pemkot Kendari Berikan Penghargaan kepada Pensiun Anumerta dan 11 Sekolah hingga Fasilitas ke DLHK

Menurutnya, tidak banyak komunitas anak muda khususnya yang ada di Kendari mau untuk peduli terhadap lingkungan wilayah teluk Kota Kendari.

Ia menjelaskan pemasangan Trashboom tersebut baru dilakukan di tiga titik yang berpotensi membuat pencemaran dari total 13 titik sungai atau kali yang bermuara di Teluk Kota Kendari.

"Setahu saya untuk membuat Trashboom itu bukan anggaran yang kecil, tapi mereka berhasil mendapatkan dari donasi anggotanya dan bukan dari CSR perusahaan, ini sangat kam apresiaisi," ujarnya.

Selain itu, kata dia, Pemerintah Kota dan DPRD Kota Kendari juga berkomitmen untuk membantu komunitas yang ingin ikut membangun dan membenahi Kota Kendari, dengan kemungkinan besar akan dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah  (APBD).

Ia berharap, melalui kegiatan ini perusahaan-perusahaan di Kota Kendari bisa terinspirasi untuk mengeluarkan dana CSR sebaga bentuk partisipasi dalam menjaga kebersihan Kota Kendari.

Baca juga: Tingkatkan Penjualan Produk UMKM, Kadin Bakal Kolaborasi dengan Komunitas Pabalu Konawe

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved