Berita Kendari
Tolak Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa dan Masyarakat Demo di Pertigaan UHO Kendari
Sejumlah mahasiswa di Kendari berunjukrasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), di pertigaan kampus UHO Kendari, Sulawesi Tenggara.
Penulis: Laode Ari | Editor: Risno Mawandili
TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI - Sejumlah mahasiswa dan masyarakat di Kendari berunjukrasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Massa aksi yang tergabung dalam beberapa lembaga mahasiswa di Universitas Halu Oleo (UHO) ini berunjuk rasa di Pertigaan Kampus UHO Kendari, jalan Ahmad Nasution, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (03/9/2022).
Saat memprotes, mahasiswa mebawa selebaran dan membakar ban bekas.
Aksi unjuk rasa sempat membuat arus lalu lintas di pertigaan kampus macet.
Korlap demo Ahmad Zulkarnain mengatakan, unjuk rasa untuk menolak kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM.
"Tuntutan kami, agar pemerintah dan Wakil Rakyat di Sulawesi Tenggara bisa menyatakan sikap dan memberikan pertimbangan kepada pemerintah pusat dengan kenaikan harga BBM," ujarnya.
Baca juga: Mahasiswa Unjuk Rasa di Pertigaan Kampus UHO Kendari Respons Kenaikan Harga BBM Pertalite dan Solar
Baca juga: UPDATE Harga BBM Terbaru, Pertalite, Solar, Pertamax Resmi Naik, Ini Alasannya
Menurutnya, kenaikan harga BBM akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
"Bila perlu kebijakan tidak perlu diterapkan dan karena akan menyengsarakan rakyat," ucapnya Ahmad.
Ia menambahkan, aksi ini merupakan rangkaian jelang aksi besar-besaran yang akan dilakukan mahasiswa pada 6 September 2022 mendatang.
"Melalui aksi ini kami konsolidasi mengajak seluruh mahasiswa dan masyarakat untuk demo besar-besaran menolak kenaikan BBM pada 6 September nanti," tutur Ahmad. (*)
(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)