Peresmian Mal Pelayanan Publik Kota Kendari Segera Digelar, Tunggu Evaluasi Kementerian PANRB

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kota Kendari memastikan mal pelayanan publik (MPP) rampung dan segera difungsikan pada Agustus 2022.

Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan untuk peresmiannya sendiri masih menunggu evaluasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PANRB).

Ia menjelaskan evaluasi Kementerian PANRB untuk mengetahui kelayakan dan kesiapan penggunaan mal pelayanan publik.

Selain itu, pihaknya masih ingin merampungkan lembaga atau instansi pemerintahan yang akan bergabung di MPP Kota Kendari.

"Kami masih merampungkan semua karena keinginan untuk bergabung terus bertambah. Namun, kami pastikan Agustus 2022 bisa rampung dan segera difungsikan," ujarnya, Kamis (18/8/2022).

Baca juga: Pertambangan dan Penggalian Paling Berkontribusi Besar pada Penerimaan Pajak di Sulawesi Tenggara

"Iya alhamdulillah, kami bertemu dengan mitra yang baik dan kooperatif, sehingga bisa mengakomodir rencana Pemerintah Kota Kendari," kata Sulkarnain menambahkan.

Untuk itu, Pemerintah Kota Kendari terus mengawasi pekerjaan dan pelaksanaannya agar tetap sesuai jadwal.

Menurutnya, beberapa spot tentunya sudah representatif untuk digunakan seperti lapangan yang ada di lantai dua sudah dipakai beberapa kegiatan.

Sebelumnya, pernah digunakan saat peringatan HUT ke-191 Kota Kendari pada 9 Mei 2022, hingga peringatan HUT ke-77 RI pada 17 Agustus 2022.

Selain lapangan, beberapa ruangan juga sudah mulai difungsikan seperti ruang Wali Kota Kendari, Wakil Wali Kota Kendari, Sekretaris Daerah Kota Kendari, Asisten hingga Staf Ahli.

Baca juga: Seleksi JPTP Kota Kendari Kini Tahap Wawancara, Pansel Bakal Segera Umumkan Tiga Nama Terbaik

"Nanti juga bagian-bagian yang memang melekat untuk pelayanan, misalnya bagian keuangan dan seterusnya itu akan bertahap bisa kita fungsikan," ujarnya.

Lanjutnya, akan menyusul penyelesaian atau tahap finishing termasuk gedung podium lima lantai dan terakhir tower sembilan lantai yang ada di belakang dilakukan secara bertahap.

"Jadi bagi dinas-dinas yang sudah siap ruangannya bisa mulai persiapan untuk difungsikan," kata Sulkarnain Kadir. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)