Berita Konawe Utara

Tak Hanya Lulus Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Gadis Asal Konawe Utara Lolos FK Unpad

Seorang gadis asal Kabupaten Konawe Utara (Konut), Nur Afriani Balqis Malik ternyata tak hanya lulus di Fakutas Kedokteran Universita Indonesia (UI).

Penulis: Bima Saputra Lotunani | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Gadis asal Kabupaten Konawe Utara (Konut), Nur Afriani Balqis Malik lulus Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONUT - Seorang gadis asal Kabupaten Konawe Utara (Konut), Nur Afriani Balqis Malik ternyata tak hanya lulus di Fakutas Kedokteran Universita Indonesia (UI).

Nur Afriani Balqis bahkan lolos masuk di Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung.

Hal tersebut disampaikan Nur Afriani Balqis usai mendapatkan informasi dirinya juga lulus murni di Unpad, Bandung.

Sebelumnya, Nur Afriani Balqis Malik berhasil lolos masuk Fakultas Kedokteran Univertas Indonesia mengalahkan pesaing yang berjumlah 8.106 peserta.

Putri asal Konawe Utara ini berhasil diterima bersama 90 peserta lainnya di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Baca juga: Cerita Nur Afriani Balqis, Gadis Asal Konawe Utara Lolos Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

Saat dikonfrimasi oleh Tim TribunnewsSultra.com, Nur Afriani Balqis Malik membenarkan dirinya lolos di Unpad.

"Iya, alhamdulillah saya juga lolos di Fakultas Kedokteran Unpad," tutur Nur Afriani Balqis, pada Selasa (19/7/2022).

Namun, Balqis mengaku meski dirinya lolos di Unpad, ia tetap akan menfokuskan untuk kuliah di Universitas Indonesia.

"Karena kuliah di Universitas Indonesia sendiri merupakan cita-cita saya dari dulu," ucap Nur Afriani Balqis Malik.

Saat dikonfirmasi mengenai tingkat kerumitan tes masuk dua perguruan tinggi tersebut, ia mengaku tes masuk Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia lebih sulit dibandingkan Unpad.

Baca juga: Cerita Peserta UTBK SMMPTN UHO Kendari, Optimis Lulus Seleksi Jalur Mandiri Universitas Halu Oleo

Ia berharap akan ada banyak teman-teman daerah Konut maupun Sultra pada umumnya yang bisa mengikuti jejaknya.

"Intinya kita harus terus belajar, berdoa, dan pasrahkan semua kepada Allah SWT," jelas Nur Afriani Balqis Malik.

Untuk diketahui, jumlah pendaftar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung, berjumlah 3.544 peserta, dan kuota yang diterima hanya 78 orang. (*)

(TribunnewsSultra.com/Bima Saputra Lotunani)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved