Ganjar Pranowo soal Ancaman Megawati Pecat Kader yang Bermanuver di Pilpres 2024: Merasa Diingatkan
Ganjar Pranowo yang masuk jadi bakal capres dari Partai NasDem tak merasa tersindir dengan ancaman pecat dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberi komentarnya setelah mendengar ancaman dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk memecat kader yang bermanuver dalam Pilpres 2024.
Ancaman pecat dari Megawati itu diserukannya saat memberikan pidato pembukaan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDIP yang diselenggarakan di Jakarta, pada Selasa (21/6/2022) lalu.
Ganjar Pranowo yang juga merupakan kader PDIP pun terlihat hadir dalam Rakernas tersebut.
Diwartakan TribunnewsSultra.com dari kanal YouTube metrotvnews, Ganjar Pranowo mengaku tidak merasa tersindir dengan pernyataan Megawati itu khususnya terkait peringatan bagi kader PDIP yang melakukan manuver politik.
Baca juga: Di Depan Ganjar Pranowo, Megawati Ancam Pecat Kader PDIP yang Bermanuver dalam Pilpres 2024: Keluar
"Semua merasa diingatkan kalau mereka memang zig-zag, semua pasti merasa diingatkan," sebut Ganjar Pranowo seperti dilansir dari video di kanal YouTube metrotvnews yang tayang pada Kamis (23/6/2022).
"Dan itu Bu Mega (menyampaikannya) tidak personal," imbuhnya.
Ganjar Pranowo menuturkan bahwa perkataan Megawati itu merupakan peringatan selayaknya seorang ibu kepada anak-anaknya agar semua tetap dalam satu barisan dan menjunjung tinggi keputusan partai.
"Saya kira semua diperingatkan agar kita dalam satu rampak barisan makannya semua dikumpulkan," jelas Ganjar Pranowo.
Baca juga: Politisi PDIP: Pengumuman Surya Paloh soal Ganjar Pranowo Jadi Bakal Capres NasDem hanya Gimmick
"Bu Mega mengingatkan kepada anak-anaknya," lanjutnya.
Menurut, Ganjar Pranowo, apa pun keputusan Megawati sebagai Ketum PDIP harus dipatuhi dan tak ada diskusi sebab tekah menjadi mandat kongres partai.
"Saya kira dalam konteks itu semua sepakat kok, kalau kita bicara perintah partai, ketua umum yang sudah mendapatkan mandat kongres pemegang hak prerogatif," terang Ganjar Pranowo.
Adapun peringatan Megawati ini muncul di tengah gonjang-ganjing pencalonan presiden dan wacana koalisi Pemilu 2024.
Baca juga: Nasdem Sultra Ajukan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Syahrul Yasin Limpo Bakal Calon Presiden 2024
Sebagaimana diketahui bahwa nama Ganjar Pranowo mondar-mandir disebut sebagai capres potensial di Pilpres 2024 mendatang.
Bahkan, Partai NasDem telah memasukkan nama Ganjar Pranowo menjadi bakal capres yang diusung dalam Pilpres 2024.