Penemuan Mayat di Pantai Kayu Angin

Sosok Mayat di Pantai Kayu Angin Kolaka Terungkap, Diduga Staf Kantor Pengadilan Agama yang Hilang

Terungkap sosok mayat yang ditemukan di Pantai Kayu Angin, Desa Liku, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Penulis: Fadli Aksar | Editor: Aqsa
kolase foto (handover) Facebook
Terungkap sosok mayat ditemukan di Pantai Kayu Angin, Desa Liku, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Sebelumnya, penemuan mayat tanpa identitas pada Rabu (22/06/2022) pagi tersebut menggegerkan warga setempat. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLAKA - Terungkap sosok mayat ditemukan di Pantai Kayu Angin, Desa Liku, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Sebelumnya, penemuan mayat tanpa identitas pada Rabu (22/06/2022) pagi tersebut menggegerkan warga setempat.

Belakangan sosok jenazah ditemukan tersebut terungkap.

Berdasarkan keterangan warga, mayat berjenis kelamin pria itu diduga kuat adalah Firdaus.

Korban merupakan salah seorang staf Pengadilan Agama atau PA Kolaka, Provinsi Sultra.

Baca juga: Geger Penemuan Mayat di Pantai Kayu Angin Kolaka, Jenazah Ditemukan Pakai Kaos dan Celana Hitam

Warga BTN Pondui tersebut sebelumnya dilaporkan hilang misterius sejak Minggu (19/06/2022) malam lalu.

Korban menghilang setelah pamit menghadiri takziah sekitar pukul 19.00 wita.

Firdaus belum pernah kembali ke rumahnya hingga kabar penemuan jenazah di Pantai Kayu Angin yang diduga adalah sosoknya.

“Mayat diduga bernama Firdaus yang sempat hilang pada Minggu lalu sekitar pukul 19.00 wita,” kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor atau Kasi Humas Polres Kolaka, Bripka Riswandi.

Jenazah yang ditemukan itu sebelumnya sudah dievakuasi di Rumah Sakit atau RS Benyamin Guluh Kolaka untuk proses identifikasi.

Seiring kabar penemuan jenazah tersebut, ungkapan duka mengalir untuk Firdaus di lini media sosial (medsos).

“Innalillahi wainnailaihi rajiun. Selamat jalan dindaku Firdaus Daus,” tulis akun Facebook @Allank***********.

Ungkapan duka juga disampaikan sejumlah rekannya di Sekolah Menengah Atas Negeri atau SMAN 1 Kolaka.

“Innalillahi WaInna Ilaihi Raji'un...selamat jalan letting Firdaus Daus insyaAllah dimatikan dlm keadaan Husnul Khotimah
#03berduka,” tulis akun @Nhyar******.

Kabar Penemuan Mayat

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Pantai Kayu Angin Kolaka, Korban Sebelumnya Hilang

Sebelumnya, penemuan mayat di Pantai Kayu Angin tersebut menggegerkan warga Kolaka, Provinsi Sultra.

Jenazah tanpa identitas tersebut ditemukan di bibir pantau sekitar pukul 08.10 wita.

Foto-foto maupun video viral jenazah ditemukan tergeletak di pinggir pantai tersebut beredar luas di medsos.

Dalam foto tersebut, terlihat mayat terdampar di pesisir pantai dengan memakai kaos lengan panjang dan celana panjang berwarna hitam.

Terkait penemuan mayat tersebut, Bripka Riswandi, yang dikonfirmasi TribunnewsSultra.com membenarkannya.

Geger penemuan mayat di Pantai Kayu Angin, Desa Liku, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Peristiwa jenazah ditemukan tanpa identitas tersebut terjadi pada Rabu (22/06/2022) sekitar pukul 08.10 wita.
Geger penemuan mayat di Pantai Kayu Angin, Desa Liku, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Peristiwa jenazah ditemukan tanpa identitas tersebut terjadi pada Rabu (22/06/2022) sekitar pukul 08.10 wita. (Foto Facebook Herwanto Herman Ibnu Hasan)

Riswandi menjelaskan kronologi jenazah ditemukan itu berawal saat seorang warga bernama Jaenab hendak pergi melihat rumput laut.

Perempuan tersebut kemudian melihat benda seperti boneka di bibir pantai obyek wisata tersebut.

Penasaran dengan benda yang dilihatnya, Jaenab kemudian mendekat.

Betapa kagetnya saksi ternyata benda seperti boneka tersebut merupakan manusia yang sudah terbujur kaku.

Dia melihat mayat laki-laki dengan posisi terlentang.

Baca juga: Wanita di Kolaka Ini Kaget Temukan Boneka di Pantai Kayu Angin, Langsung Teriak Minta Tolong

Selanjutnya, dia memanggil dua rekannya untuk memastikan penemuan mayat tersebut.

Salah satu dari warga tersebut kemudian menghubungi Kepala Desa Liku.

Kades tersebut selanjutnya menghubungi pihak Kepolisian Sektor atau Polsek Samaturu.

Pihak kepolisian kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

Penemuan jenazah tersebut juga dikoordinasikan dengan tim Inafis.

“Mayat kemudian dibawa ke Rumah Sakit Benyamin Guluh Kolaka untuk divisum,” ujar Bripka Riswandi.(*)

(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar/Risno Mawandili)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved