UPDATE Hari Ke-47 Invasi Rusia di Ukraina: Putin Angkat Jenderal Perang Baru hingga Tambah Pasukan

Sederet kejadian pada hari ke-47 perang Rusia dengan Ukraina: Vladimir Putin menunjuk Jenderal baru untuk mengarahkan perang dan menambah pasukan.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
Tangkapan Layar Reuters
Liputan TV yang menyiarkan pidato Presiden Rusia Vladimir Putin di Stadion Luzhniki Moskow tentang perang di Ukraina pada Jumat (18/3/2022) tibat-tiba terputus. 

Diketahui bahwa Jerman telah berada di bawah tekanan untuk melepaskan diri dari pasokan energi dari Rusia.

Baca juga: Temui Zelenskyy, PM Inggris Boris Johnson Beri Ukraina Paket Bantuan Baru untuk Lawan Rusia

Serta telah dikritik sebelumnya dalam perang karena kegagalannya untuk memasok senjata ke Ukraina, sebuah kebijakan yang sejak itu telah dibalik.

- Pasukan Rusia menggempur Ukraina timur dengan penembakan berat selama akhir pekan.

Akibat serangan ini 10 warga sipil tewas, termasuk seorang anak dan melukai 11 lainnya di sekitar Kharkiv.

Bandara di timur-tengah kota Ukraina, Dnipro juga hancur.

Baca juga: Tanggapi Kekejaman di Ukraina, Majelis Umum PBB Nyatakan Rusia Ditangguhkan dari Dewan HAM

- Hampir 3.000 orang dievakuasi pada Minggu (10/4/2022) melalui koridor kemanusiaan.

Termasuk 213 orang dari Mariupol, kata Wakil Perdana Menteri Ukraina, Iryna Vereshchuk.

- Paus Fransiskus telah menyerukan gencatan senjata Paskah untuk memungkinkan dorongan bagi perdamaian di Ukraina.

Dengan menyebut perang itu sebagai 'kebodohan' yang mengarah ke 'pembantaian keji dan kekejaman yang mengerikan' terhadap orang-orang yang tidak berdaya.

Baca juga: Jawaban Rusia soal 410 Mayat di Kota Bucha yang Disebut Ukraina Korban Genosida: Pertunjukan Tragis

- Sebanyak 1.222 mayat telah ditemukan di wilayah sekitar Ibu kota Kyiv sejauh ini, kata jaksa agung Ukraina, Iryna Venediktova.

Pihak berwenang Ukraina sedang menyelidiki 5.600 kasus dugaan kejahatan perang yang dilakukan oleh pasukan Rusia sejak invasi dimulai.

- Ekonomi Ukraina diperkirakan akan runtuh sebesar 45,1 persen tahun ini, jauh lebih buruk dari yang diperkirakan.

Bank Dunia melaporkan dalam perkiraan yang mengerikan karena konflik terus berlanjut.

Baca juga: UPDATE Hari Ke-44 Perang di Ukraina: Rusia Akui Alami Kerugian hingga Ditangguhkan Dewan HAM PBB

- Badan pengungsi PBB menghitung bahwa lebih dari 4,5 juta pengungsi Ukraina telah meninggalkan Ukraina sejak invasi dimulai.

- Angkatan bersenjata Rusia berusaha untuk memperkuat jumlah pasukan yakni dengan merekrut kembali personel yang diberhentikan dari dinas militer satu dekade lalu, karena kerugian meningkat.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved