IDI Mangkir dari Pertemuan dengan DPR RI untuk Bahas Pemecatan Terawan, Ini Alasannya
Rapat dengar pendapat oleh Komisi IX DPR RI untuk bahas pemecatan Terawan pada Selasa (29/3/2022) batal karena pengurus IDI tak hadir.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
Dasco mengungkapkan pertimbangan-pertimbangannya yang menyebut pemecatan IDI terhadap Terawan tidaklah sah.
"Menurut saya ini sangat berbahaya untuk dunia kedokteran. Tetapi saya sudah pelajari dengan seksama soal pemecatan ini," kata Dasco seperti dikutip TribunnewsSultra.com dari YouTube KompasTV yang tayang pada Senin (28/3/2022).
"Setelah saya pelajari bisa kita nyatakan bahwa pemecatan ini tidak sah," lanjutnya.
Menurut Dasco, pemecatan Terawan yang berdasarkan dari dalam lalu itu baru sebatas rekomendasi.
"Yang pertama itu baru rekomendasi dari majelis etik kedokteran IDI," sebut Dasco.
Baca juga: Langgar Kode Etik Berat, Dokter Terawan Tak Pernah Penuhi Panggilan MKEK hingga Dipecat IDI
Dasco menyebut bahwa hasil rekomendasi itu seharusnya dieksekusi oleh pengurus baru IDI terpilih yang telah dilantik.
"Yang kedua hasil rekomendasi itu harus dieksekusi oleh PB IDI," ujar Dasco.
"Nah sementara, pengurus (IDI) yang lama sudah demisioner, yang baru belum dilantik," jelasnya.
Dasco juga menyebut bahwa pengumuman pemecatan Terawan ini dibacakan oleh perangkat perorangan yang tidak jelas.

"Kemudian itu dibacakan di forum muktamar oleh perangkat yang tidak jelas, sehingga kemudian menimbulkan kegaduhan," beber Dasco.
Baca juga: DPR Sesalkan Pemecatan IDI terhadap Dokter Terawan, Bela sang Mantan Menkes?
Lebih lanjut Dasco menuturkan bahwa untuk menghentikan kegaduhan soal pemecatan Terawan dari anggota IDI ini dibutuhkan andil Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
"Saya yakin dan percaya bahwa Menteri Kesehatan dapat memfasilitasi ini kepada pengurus PB IDI yang baru," ucap Dasco.
"Karena saya lihat juga pengurus PB IDI yang baru itu kemungkinan besar bisa mengakomodir atau kemudian bisa melakukan komunikasi dengan baik," sambungnya.
Bahkan, Dasco juga menyatakan bahwa ia akan berkoordinasi dengan polisi untuk mengamankan oknum yang diduga membuat kegaduhan terkait pemecatan Terawan.
"Yang tidak kalah penting karena ini sudah terjadi gaduh, saya akan minta pihak kepolisian untuk menyelidiki oknum yang membuat kegaduhan ini dan diproses secara hukum," terang Dasco.
Baca juga: Sepak Terjang hingga Deretan Kontroversi Terawan, Dokter Mantan Menteri Kesehatan yang Dipecat IDI