PEMETAAN TERBARU Invasi Rusia di Ukraina: Kyiv Dibombardir, Pasukan Menerobos Jauh di Selatan

Berikut pemetaan terbaru yang menggambarkan situasi terkini invasi Rusia di Ukraina pada hari Jumat (11/3/2022).

Editor: Risno Mawandili
Istimewa
Peta terbaru mengambarkan situasi terkini invasi Rusia di Ukraina pada hari Jumat (11/3/2022). Opersi militer khusus atas perintah Presiden Vladimir Putin itu telah berlangsung selama dua pekan. 

Presiden Vladimir Putin mengatakan pada Jumat (11/3/2022), Rusia harus menyambut pejuang sukarela dalam serangan ke Ukraina.

Putin mengatakan pada dewan keamanan Rusia, dia juga mendukung pemberian senjata kepada pejuang separatis yang didukung Rusia di wilayah Donbas timur.

KOLASE FOTO - Presiden Rusia Valdimir Putin menggerakan untuk operasi milier khusus di Ukraina.
KOLASE FOTO - Presiden Rusia Valdimir Putin menggerakan untuk operasi milier khusus di Ukraina. (Istimewa)

Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan dalam pertemuan itu ada 16 ribu sukarelawan di Timur Tengah yang siap berangkat ke Ukraina untuk berperang bersama pasukan di Donbas.

Sementara itu, kematian warga sipil Ukraina lebih tinggi dari kerugian militer, kata Menteri Pertahanan Ukraina.

Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksii Reznikov, mengatakan pasukan Rusia telah membunuh lebih banyak warga sipil Ukraina daripada tentara.

“Saya ingin ini didengar tidak hanya di Kyiv tetapi di seluruh dunia,” kata Oleksii Reznikov.

Namun, dia tidak memberikan angka kematian.

Baca juga: PM Inggris Boris Johnson Tuduh Putin Siap-siap Sebar Senjata Kimia di Ukraina setelah Rusia Tuduh AS

Klaim Reznikov itu tidak dapat secara independen diverifikasi oleh wartawan Al Jazeera, begitu juga jumlah kerugian di pihak Rusia.

Putin juga mengatakan kepada Menteri Pertahanan Rusia, jika ada orang yang ingin secara sukarela  membantu separatis di Donbas timur, maka mereka perlu dipindahkan ke zona pertempuran.

Ia mendukung rencana untuk mengizinkan sukarelawan bertempur di Ukraina, di mana dia sebelumnya telah mengirim ribuan tentara Rusia dalam "operasi militer khusus".

"Jika Anda melihat ada orang yang secara sukarela ingin (membantu separatis di Donbas timur), maka Anda perlu menemui mereka di tengah jalan dan membantu mereka bergerak ke zona pertempuran," kata Putin kepada Menteri Pertahanan, Sergei Shoigu, selama pertemuan dewan keamanan yang disiarkan televisi, yang dikutip oleh NDTV.

Shoigu juga mengusulkan untuk menyerahkan sistem anti-tank buatan Amerika seperti Javelin dan Stinger kepada para pejuang dari daerah pemberontak Luhansk dan Donetsk, seperti yang dilaporkan India Times. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Peta Invasi Rusia ke Ukraina: Kemajuan Pesat Pasukan Putin di Selatan

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved