Minyak Goreng Langka di Sultra
Potret Minyak Goreng Langka dan Mahal di Sulawesi Tenggara, Emak-emak Pun Kian ‘Beringas’
Potret minyak goreng langka dan mahal di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), emak-emak pun kian ‘beringas’.
“Iya benar,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Kendari, Ambo Aco Palinrungi, dikonfirmasi TribunnewsSultra.com.
Namun, stok minyak goreng tersebut secepat kilat langsung ludes diserbu pembeli.
“Langsung habis, hitungan menit mungkin, belum kami pajang di rak sudah diserbu warga,” kata Koordinator Area Marina Mart, Susilo.
Meski, pihak swalayan sudah membatasi pembelian maksimal 1 pcs per orang seiring banyaknya warga yang mengantre.
Hal serupa terjadi di Surya Swalayan, Jalan Dr Sam Ratulangi, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga.
Admin Surya Swalayan, Yani, menyebutkan, minyak goreng seketika ludes diserbu warga yang sudah menunggu.
Baca juga: Harga Minyak Goreng di Kendari Capai Rp135 Ribu Per 2 Liter, Berikut Update Stok Pasar Tradisional
2. Emak-emak Berdesakan di Alfamidi Wawotobi
Fenomena serupa juga terjadi di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Rabu (9/3/2022).
Ratusan emak-emak menyerbu Alfamidi Wawotobi yang mendapatkan stok minyak goreng murah.
Berdasarkan pantauan TribunnewsSultra.com, warga berdesak-desakan di pintu masuk ritel tersebut.
Terlihat emak-emak tanpa ada jarak ‘bersikut-sikutan’ demi mendapatkan seliter minyak.
Kondisi bahkan sempat memanas saat polisi meminta warga yang mengantre menghindari kerumunan, namun tak diindahkan.
Sempat terjadi adu mulut dengan sejumlah warga karena tak mau mengantre untuk menghindari kerumunan.
Menurut Supervisor Alfamidi, Iksan, stok minyak goreng langsung ludes diserbu pembeli meski pembelian sudah dibatasi.
Ada 3 gerai di Kabupaten Konawe mendapat stok minyak yakni Wawotobi, Pondidaha, dan Diponegoro Tuoy.