Tolak Belarus Jadi Tempat Perundingan Perang Rusia Vs Ukraina, Presiden Zelenskyy Usulkan Kota Ini

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyebut Rusia setuju untuk melakukan perundingan tanpa prasyarat guna membahas perang di antara keduanya.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
Istimewa
KOLASE FOTO - Perang Rusia vs Ukraina, Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (kiri). 

Antara lain Kota Warsawa di Polandia, Bratislava di Slowakia, Istanbul di Turki, Budapest di Hongaria, atau Baku di Azerbaijan.

Sementara itu, pasukan Ukraina masih memerangi pasukan Rusia yang bergerak ke Kota Kharkiv, pada Minggu (27/2/2022) atau hari keempat invasi.

Kharkiv sendiri merupakan kota terbesar kedua di Ukraina dengan populasi sekitar 1,4 juta.

Invasi yang dilancarkan Rusia sejak Kamis (24/2/2022) itu telah mengguncang arsitektur keamanan lama Eropa sampai mendorong Jerman untuk meningkatkan pertahanannya.

Invasi berskala penuh terhadap Ukraina diperintahkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin.

Baca juga: Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy Ngaku Siap Bicara dengan Rusia tapi Tak Mau di Belarus

Invasi itu merupakan serangan terbesar di negara Eropa sejak Perang Dunia II.

Serangan yang disebut Rusia sebagai operasi khusus itu, sejauh ini masih gagal menggulingkan pemerintah di Kiev, Ibu kota Ukraina atau merebut kota-kota besar.

Tetapi Rusia telah mendorong ratusan ribu pengungsi, terutama perempuan dan anak-anak, ke negara-negara tetangga Ukraina.

Terbaru, tentara Rusia dan kendaraan lapis baja memasuki kota timur laut Ukraina yakni Kharkiv.

(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved