UHO Kendari

Universitas Halu Oleo Kendari Sulawesi Tenggara Bakal Terima 8 Ribu Calon Mahasiswa Baru

Universitas Halu Oleo atau UHO, Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) membuka penerimaan 8.000 bakal calon mahasiswa baru periode 2022. 

Penulis: Mukhtar Kamal | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Universitas Halu Oleo atau UHO, Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) membuka penerimaan 8.000 bakal calon mahasiswa baru periode 2022. 

Rektor UHO, Prof Dr Muhammad Zamrun Firihu mengatakan saat ini dirinya belum mengetahui pasti jumlah pelamar bakal calon mahasiswa baru UHO Kendari.

Hanya saja, Rektor Kampus Hijau Bumi Tridharma ini menegaskan UHO Kendari membuka penerimaan sekitar 8.000 bakal calon mahasiswa baru.

"Kemarin kalau tidak salah PDSS-nya (Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa) sepertinya diperpanjang. Jelasnya, kami tahun ini menerima sekitar delapan ribuan," jelasnya.

Untuk diketahui, PDSS adalah basis data yang isinya rekam jejak kinerja sekolah dan rapor siswa eligible atau pemenuhan syarat melamar perguruan tinggi negeri.

Baca juga: LPDS Gandeng FISIP UHO Gelar Pelatihan Jurnalistik dan Uji Kompetensi Wartawan di Kendari

Ia menuturkan seperti pada perguruan tinggi negeri lainnya, UHO membuka tiga jalur bakal calon mahasiswa baru.

Jelasnya, ketiga jalur masuk bakal calon mahasiswa baru itu yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

Kemudian, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau disingkat SBMPTN dengan menggunakan pola ujian tertulis secara nasional.

Selanjutnya, jalur SMMPTN atau biasa disebut jalur mandiri yang diterapkan oleh masing-masing perguruan tinggi.

"Sekarang lagi dilakukan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Jadi sekolah-sekolah mengisi PDSS, nanti mereka akan memilih perguruan tinggi dan program studi. Lanjut kami seleksi," katanya.

Baca juga: Arivin Anak Nelayan Asal Wakatobi, Wisudawan Terbaik UHO Kendari Januari 2022 IPK 3,94

Kata Rektor UHO Kendari, akhir proses seleksi pendaftaran jalur SNMPTN ini sampai dengan bulan Maret atau April 2022.

Sementara, untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) akan dilaksankan sekitar bulan Mei 2022.

Untuk teknis pelaksanaan seleksi jalur SBMPTN, dilakukan secara bersama-sama dengan menggunakan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).

"Kuotanya kan sudah pasti 30 persen SNMPTN, kemudian 40 persen SBMPTN, dan 30 persen jalur mandiri," katanya.

"Jadi, misalnya 100 daya tampung prodi, berarti penerimaan jalur nasional 30 orang, 40 orang diterima dari seleksi bersama, dan 30 orang kami terima diseleksi mandiri. Sehingga totalnya 100," jelasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Husni Husein)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved