Aksan Jaya Putra Beri Bantuan Uang Tunai Dukung Atlet Muay Thai Sulawesi Tenggara Berlaga di Bali

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Tenggara, Aksan Jaya Putra memberikan bantuan berupa uang tunai kepada atlet Muay Thai Sultra.

Diketahui, bantuan tersebut untuk dua atlet yang akan berlaga Summer Fights Muay Thai dan Bali K-1 Championship pada 12 Februari 2022 mendatang.

Mereka yakni La Ode Abdul Basith FR, berlaga di ajang Summer Fights Muay Thai dan Putra Azma B.M, berlaga di kompetisi Bali K-1 Championship.

Anggota DPRD yang akrab disapa AJP ini menyerahkan bantuan di kediamannya Jalan Gunung Nipa-nipa No 11, Kelurahan Tobuha, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (31/1/2022).

Aksan Jaya Putra mengatakan, bantuan tersebut diberikan untuk membantu aspirasi masyarakat, khususnya bagi perkembangan olahraga di Sultra.

Baca juga: Legislator Sultra Aksan Jaya Putra Imbau Warga Kota Kendari Menahan Diri, Jaga Persatuan Kesatuan

Politisi Partai Golkar ini menambahkan bantuan uang tunai untuk atlet Muay Thai tersebut murni dari pribadinya sendiri.

"Melihat semangat Tim Muay Thai Sultra yang akan berlaga di Bali bersama official, saya merasa tergerak untuk membantu. Hal ini juga sebagai bentuk penyemangat ke mereka," ucapnya, Senin (31/1/2022).

Menurut anggota Komisi III DPRD Sultra ini, olahraga beladiri Muay Thai sebagai cabang olahraga yang menjanjikan untuk meraih prestasi.

Sehingga, kata Aksan Jaya Putra, sangat disayangkan apabila tidak mendapatkan perhatian dari pemerintah.

"Pemerintah harus lebih memperhatikan atlet-atlet berprestasi, baik biaya pengembangan atlet maupun bonus bagi yang berprestasi," ujarnya.

Baca juga: Reses Anggota DPRD Sultra AJP di Baruga, Emak-emak Curhat Sulit Mencari Kerja dan Modal Usaha

Pelatih Muay Thai Sultra, Musa menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas bantuan yang sudah diberikan oleh AJP.

Sebab, menjelang keberangkatan pada 10 Februari 2022 ke Bali, sampai saat ini belum ada perhatian khususnya dari pemerintah setempat.

"Bantuan selama ini (menjelang keberangkatan) belum ada, baru pak AJP yang kasih. Kami juga bersyukur, alhamdulillah atas bantuannya baik moral maupun moril," tuturnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)