Dinkes Sultra Vaksin Booster Lansia, Vaksinasi Masyarakat Umum Tunggu Tiket Aplikasi PeduliLindungi

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara (Dinkes Sultra) sudah menjalankan program vaksinasi tahap ketiga atau vaksin booster.

Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara, dr Putu Agustin Kusumawati, mengatakan, pada tahap ini, pihaknya baru menjalankan vaksin booster terhadap lansia.

"Untuk vaksin booster lansia sementara berjalan," ujar dr Putu Agustin saat ditemui di Kendari, Jumat (21/1/2022).

Dalam program tersebut, kata dr Putu Agustin Kusumawati, belum semua lansia yang mendapat suntikan vaksin.

"Banyak yang datang untuk vaksin, tapi ada juga yang jarang datang vaksin di gerai tersedia," ucap dr Putu Agustin.

Baca juga: Pemkot Kendari Gelar Vaksinasi Anak, Jadwal Sudah Ditentukan, Ditarget Rampung Akhir Februari 2022

Ia menyampaikan, sementara vaksin booster hanya untuk kalangan lansia, sedangkan masyarakat umum belum bisa dilaksanakan.

Menurutnya, ada tahapan yang harus dipenuhi untuk pihaknya bisa melakukan vaksin booster kepada masyarakat umum.

Di antaranya, dengan melihat capaian vaksinasi tahap pertama dan kedua bagi setiap warga di aplikasi PeduliLindungi.

dr Putu Agustin mengatakan syarat suatu daerah bisa melakukan vaksin booster yakni capaian vaksinasi tahap pertama dan kedua untuk masyarakat umum 70 persen dan lansia 60 persen.

"Untuk vaksin booster umum bergantung dari tiket atau data di aplikasi PeduliLindungi," ujar Kepala Dinas Kesehatan Sultra ini.

Baca juga: Dinkes Kendari Pastikan Tak Ada Paksaan Vaksin Anak 6-11 Tahun, Tanggung Jawab Dampak dan Risiko

Selain itu, ia menambahkan, program vaksin anak usia 6-11 tahun sementara berjalan di sejumlah daerah termasuk Kota Kendari.

"Kagiatan vaksin anak usia 6-11 tahun sementara berjalan. Di seluruh daerah juga sudah melaksanakan program ini," tuturnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)