Gadis 17 Tahun Dianiaya dan Dirampok Teman Kerja hingga Cedera Parah: Sakit Hati Dipanggil Babu

Aksi penganiayaan dan perampokan terjadi di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar).

Editor: Ifa Nabila
www.myconcern.co.uk
Ilustrasi penganiayaan. Aksi penganiayaan dan perampokan terjadi di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar). 

Jerrold kemudian membeberkan kronologi saat pelaku beraksi.

PN terlebih dahulu menyiapkan berbagai peralatan pendukung diantaranya sebilah golok, kunci Inggris, dan tali sepatu.

Baca juga: Bu Guru SMK Ditemukan Tewas Terluka Parah, Ternyata Dibunuh Pak Kadus yang Sakit Hati Dituduh PKI

PN juga mematikan CCTV kafe serta mematikan saklar listrik di lokasi kejadian.

Pelaku kemudian menjebol kamar korban dengan cara merusak handle pintu.

"Pelaku ini sempat merokok sebelum menganiaya korban," ungkap Kapolres.

Korban sempat melawan pelaku, sehingga tali sepatu yang ia gunakan untuk menjerat leher korban putus.

Pelaku langsung menganiaya korban dengan menggunakan tangan kosong

"Setelah IM tidak berdaya sehabis dipukuli, pelaku ini kembali ke depan pintu mengambil barang yang sudah ia siapkan sebelumnya, pelaku ini mengambil kunci Inggris untuk melukai kepala korban sebanyak 8 kali,"ujarnya.

Jerrold menambahkan, saat itu korban pura-pura tewas untuk menyelamatkan dirinya dari amukan pelaku.

"Saat itu, korban berpura-pura meninggal, saat melihat korban tidak bergerak lagi, pelaku ini langsung pergi dan membawa barang berharga korban, tas beserta isinya dan sepeda motor korban,"tuturnya.

Baca juga: Jambret Kalung Emas di Jember Tinggalkan Sepeda Motornya: Pilih Kabur Berlari

Motif sakit hati dipanggil babu

PN di hadapan polisi memberikan alasan kenapa dirinya tega berbuat sadis kepada korban.

PN mengaku, sakit hati kepada IM.

"Saya sering dipanggil Babu, lalu kalau mereka sudah saya sering bantu, tapi kalau saya lagi susah saya tidak dibantu," ujar pelaku berinisial PN mengaku.

Ia mengatakan, rencana merampok sekaligus menganiaya korban ia rencana pada hari itu juga.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved